- Angkotasan/ VIVA.co.id
VIVA.co.id – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Basaria Panjaitan, mengingatkan para istri pejabat untuk menghindari pola hidup konsumtif dan berfoya-foya. Pesan ini disampaikan Basaria kepada para peserta pelatihan “Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK)” di Kota Ambon hari ini.
Bagi Basaria, perilaku hidup semacam itu justru akan mendorong suami untuk mencari penghasilan tambahan dengan berbagai cara. Apalagi bagi pegawai yang upahnya tidak cukup untuk memenuhi semua keinginan tersebut.
"Kalau pola hidup seperti itu, memungkinkan suami mereka yang menduduki jabatan strategis mengambil sesuatu yang bukan haknya," kata Basaria usai membuka pelatihan Perempuan Anti Korupsi
Menurut jenderal polisi itu, perempuan yang hidup sederhana selalu bisa mengawal suami mereka untuk tidak melakukan korupsi. "Saya tidak katakan miskin, tapi istri yang sederhana akan menjauhkan suami mereka dari perbuatan tidak baik," kata Basaria.
Menyinggung mengenai pelatihan SPAK, Basaria berharap perempuan peserta pelatihan bisa membantu pencegahan korupsi kedepannya dengan menjadi agen anti korupsi, sehingga angka korupsi di Indonesia bisa ditekan.
"Saya yakin dan percaya kalau seluruh perempuan menyatakan saya perempuan anti korupsi, maka mengatakan kepada anaknya, adiknya, kepada suaminya, saya yakin korupsi di Indonesia akan berkurang," lanjut dia.
Pelatihan ini akan berlangsung selama tiga hari, dengan melibatkan berbagai elemen aktivis perempuan di Maluku dan Maluku Utara. Termasuk juga berbagai profesi seperti hakim, guru, anggota DPRD hingga ibu-ibu penggerak PKK.
(ren)
