Bangun Perbatasan, Kemendes Kembali Gandeng Slank

Slank tolak revisi UU KPK
Sumber :
  • VIVA.co.id/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Salah satu prioritas pemerintahan Jokowi-JK yang tertuang dalam Nawa Cita adalah membangun Indonesia dari pinggiran, desa-desa, dan perbatasan. Oleh karena itu, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, kembali menggandeng grup band Slank, untuk menggelorakan semangat tersebut.

Pemerintah Kebut Pembangunan Pangkalan Militer

"Maksud dan tujuan konser Slank di perbatasan untuk menyemangati daerah-daerah kita di perbatasan supaya pembangunan di perbatasan semakin cepat dan diwujudkan bersama-sama," kata Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Marwan Jafar, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 31 Mei 2016.

Menurut Marwan, daerah-daerah perbatasan Indonesia dengan negara tetangga ini, adalah pintu gerbang Indonesia yang harus mendapatkan perhatian khusus.

Bangun Perbatasan, Kemendes Terjunkan Slank

"Spirit nasionalisme harus terus dikumandangkan dan pembangunan di daerah terdepan RI ini tidak boleh lagi terabaikan," ujarnya menambahkan.

Marwan menuturkan, ada setidaknya 41 kabupaten/kota di Tanah Air yang berbatasan langsung dengan negara tetangga. Dia memastikan bahwa pemerintah terus berupaya agar pembangunan berjalan optimal.

Intip Drone Amfibi Andalan RI untuk Jaga Area Terluar

Pembangunan juga diprioritaskan untuk mengurangi disparitas yang selama ini masih terjadi, baik Jawa-luar Jawa, desa-kota, dan pusat-pinggiran.

"Berbagai program pembangunan sudah digencarkan di semua daerah perbatasan oleh pemerintahan Jokowi-JK," ujarnya.

Terkait keputusan menggandeng Slank dalam konser di perbatasan, Kemendes menilai band legendaris itu memiliki pesan kuat dalam lagu-lagunya. Termasuk dalam tiga persoalan pokok yang digarisbawahi di daerah perbatasan, yakni masalah narkoba, terorisme dan perdagangan manusia. Dalam hal ini, Slank dianggap relevan dalam menyampaikan pesan-pesan moral tersebut, selain untuk menggugah kebudayaan di daerah perbatasan.

Konser perbatasan Slank di Atambua Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur (NTT) yang berbatasan dengan Republik Demokrat Timor Leste ini adalah gelaran kedua, setelah sebelumnya juga digelar di Singkawang Kalimantan Barat pada 15 Mei lalu.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya