2.700 Penonton Bakal Hadiri Program Suara Rakyat tvOne

Chief Of Programming tvOne Sulaeman Sakib
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Daru Waskita (Yogyakarta)

VIVA.co.id – Sukses dalam dua road di Jakarta dan Bandung, program baru tvOne yaitu Suara Rakyat akan kembali melakukan siaran langsung dari Yogyakarta. Acara akan bertempat di Kampus UII Yogyakarta, Jalan Kaliurang Km 14 Yogyakarta, Senin, 2 Mei 2016, sekitar pukul 19.00 WIB. 

Pemred tvOnenews.com, Jurnalis Pertama Indonesia Peraih Six Star World Marathon

Chief Of Programming tvOne, Sulaeman Sakib, mengatakan, program Suara Rakyat merupakan program yang baru tayang pada awal 2016. Namun program ini telah mendapatkan respons yang positif dari pemirsa tvOne.

"Bahkan di Yogya dari tempat atau undangan yang disediakan sekitar 1.200 orang yang datang hampir 2.700 orang. Ini sangat luar biasa," kata Kang Ule, sapaan akrab Sulaeman Sakib, saat jumpa pers di Rumah Makan Sasanti, Yogyakarta, Senin 2 Mei 2016.

Persembahan Spesial tvOne Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H “Bersama di Hari Kemenangan”

Menurut Kang Ule, Yogyakarta sebagai kota pendidikan dan kota budaya merupakan magnet tersendiri dari program Suara Rakyat. Sebab, tema yang diangkat merupakan permasalahan yang dialami masyarakat, bukan permasalahan yang ada di pemerintahan maupun pejabat.

"Permasalahan yang diangkat itu sebelumnya dilakukan survei oleh tim yang nantinya akan diangkat dalam tema di Suara Rakyat dan akan dimintakan tanggapan dari masyarakat," ujarnya.

Menhub Lepas Tim Mudik tvOne 2024: Ini Energik, Selamat Bertugas!

Kang Ule optimistis, Suara Rakyat akan mendapatkan tempat di hati masyarakat Indonesia. Hal itu tentu akan berjalan segaris dengan rating acara. Sebab, hal yang diangkat dalam Suara Rakyat sesuai atau memiliki kesamaan emosional.

"Dulu memang acara yang banyak ditonton itu karena brand-nya baik seperti isi acara yang bermutu. Namun saat ini acara yang ditonton oleh pemirsa televisi adalah program yang memiliki ikatan emosional yang sama seperti Suara Rakyat," ujarnya. 

Pakar komunikasi politik dari Universitas Indonesia Effendi Gazali, yang didaulat sebagai host dalam program Suara Rakyat, mengatakan ingin membawa program Suara Rakyat untuk mendapatkan penghargaan ASEAN Television Award yang saat ini baru diperoleh oleh salah satu televisi nasional di Indonesia.

"Talk Show Republik BBM yang dulu saya menjadi salah satu host mendapatkan penghargaan itu dan sampai sekarang belum ada lagi. Saya ingin Suara Rakyat nantinya mendapatkan penghargaan itu," katanya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Indo Barometer, Muhammad Qodari, host lainnya dalam program ini, mengatakan pihaknya bersedia menjadi host dalam program Suara Rakyat karena ketika lembaga peneliti melakukan penelitian dalam beberapa bulan, namun ketika diterbitkan oleh televisi hanya satu jam terasa sangat tidak nyaman.

"Kita penelitian butuh waktu, tenaga, biaya yang banyak. Eh ketika keluar di televisi hanya sekitar satu menit saja kurang. Makanya menjadi host program Suara Rakyat ini mengobati kekecewaan saya selain ber-partner dengan Effendi Gazali sangat menyenangkan," ujarnya. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya