- VIVAnews/Tri Saputro
VIVA.co.id - Setelah beberapa waktu lalu, ada seorang pria dari Jombang, yang mengaku sebagai Nabi Isa, kini pengakuan serupa kembali muncul di Bangkalan. Nur Tajib, warga Desa Patereman, Kecamatan Modung, Kabupaten Bangkalan, mengaku sebagai Nabi Isa. Nur mengungkapkan, dia merupakan Nabi Isa, karena diperintahkan oleh Allah.
"Yang pertama kali saya beritahu, kalau saya adalah Nabi Isa adalah ibu saya," kata Nur, saat ditemui usai diperiksa polisi di Mapolres Bangkalan, Minggu kemarin, 24 April 2016.
Setelah memberitahu ibunya, selanjutnya Nur memberitahukan masalah itu kepada orang-orang sekelilingnya, tepatnya para saudaranya. Dia mengaku, saat menyampaikan itu, tidak jarang ia mendapatkan penolakan dari warga maupun orang sekelilingnya.
Namun, menurutnya, situasi itu merupakan risiko yang harus ditempuhnya untuk menyampaikan dakwah yang diyakininya tersebut.
"Saya memang harus menerimanya, karena perjuangan memang tidak mudah," kata Nur.
Meski demikian, ada pula warga yang kemudian menerima keberadaannya. Terlebih, Nur juga memiliki kemampuan untuk melakukan pengobatan alternatif. Karena tertarik dengan kemampuan itu, mereka kemudian menjadi pengikut Nur, tepatnya sekitar 30 orang yang sudah menjadi pengikutnya.
"Seusai mengobati mereka, saya tidak pernah meminta uang kepada pasien yang saya obati itu," tutur Nur.
Terkait hal itu, Kapolres Bangkalan AKBP Windianto mengatakan, ajaran yang dibawa oleh Nur memang memiliki perbedaan dengan ibadah umat Islam pada umumnya. Misalnya, saat membaca syahadat harus sambil menunjuk ke dia. (asp)
