VIVAnews - Delapan warga negara Indonesia menjadi korban dalam tabrakan dua kapal di lautan Malaysia.
Menurut salah satu petugas kepolisian Sabah yang tak mau disebutkan namanya, salah satu kapal nahas membawa 35 imigran gelap asal Indonesia, berangkat dari Kalimantan dengan tujuan Sabah, Malaysia.
Dua kapal bertabrakan di tengah kegelapan malam dan tenggelam Selasa (14/7) dini hari. Sebanyak 26 korban selamat menggantungkan nyawa mereka pada jaket keselamatan, pecahan kayu, dan drum minyak, sebelum sebuah kapal yang kebetulan lewat menyelamatkan mereka. Satu orang masih dinyatakan hilang.
Beberapa kapal secara ilegal membawa warga Indonesia ke Malaysia tenggelam dalam bulan-bulan terakhir. Menurut petugas kapal-kapal nahas tersebut sebagian besar reot dan kelebihan penumpang.
"Itu terjadi secara cepat dan tiba-tiba. Saya hanya bisa pegangan di drum minyak agar tetap pengapung," kata salah satu korban selamat, Soli Badu, seperti dikutip laman berita Singapura, The Straits Times, Kamis 16 Juli 2009.
Badu yang bekerja di sebuah perkebunan kepala sawit di Malaysia, saat ini berusaha kembali ke Indonesia setelah kehilangan dua anak dan satu keponakannya dalam musibah tersebut.
Sebanyak 1,2 juta warga Indonesia bekerja secara ilegal di Malaysia, jumlah yang lebih banyak dari yang diklaim pemerintah Indonesia sebanyak 800.000 orang.
VIVA.co.id
29 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Rusia Telah Menangkap Pemodal Teroris Serangan Moskow, Ternyata Dikirim Melalui Ukraina
Dunia
29 Mar 2024
Dalam penemuan itu, mereka mengklaim bahwa negara Ukraina telah membayar “sejumlah besar dana” kepada para pelaku.
Para anggota TNI itu diduga tak terima Prada Lukman dikeroyok preman di Pasar Cikini, Rabu, 27 Maret 2024. Prada Lukman membela ayah rekannya yang dipalak kawanan preman.
Meski Negaranya Tengah Dilanda Aksi Terorisme, Rusia Tetap Kirim 29 Ton Bantuan ke Gaza
Dunia
29 Mar 2024
Meski tengah berduka, Rusia mengatakan pihaknya tetap mengirimkan lebih dari 29 ton bantuan kemanusiaan ke pada warga Palestina di Jalur Gaza yang tengah dilanda perang.
Marah Anggotanya Disiksa, ISIS Rilis Video Ancam Bunuh Presiden Putin: Berhenti Siksa Anggota Kami!
Dunia
29 Mar 2024
Kelompok teroris ISIS baru saja telah merilis sebuah video teror yang mengancam Rusia dan Presiden Vladimir Putin karena menyiksa para anggotanya saat berada di dalam tah
Dalam berita terbaru yang mengejutkan, dilaporkan bahwa empat teroris yang terlibat dalam serangan mengerikan di gedung konser Balai Kota Crocus dekat Moskow pada Jumat,
Selengkapnya
VIVA Networks
PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) telah menyiapkan layanan Bengkel Siaga untuk mobil dan sepeda motor yang tersebar di 66 titik guna menyambut mudik lebaran 2024.
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
10 hari lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Nikita Mirzani Resmi Coret Nama Loly dari Kartu Keluarga hingga Asuransi, Akui Tak Peduli Lagi
IntipSeleb
9 menit lalu
Perseteruan Nikita Mirzani dengan sang anak Loly kembali memanas dengan artis tersebut yang menghapus nama sang putri dari Kartu Keluarga atau KK, hak waris, dan asuransi
Kabar Duka, Ayah King Nassar Meninggal Dunia
JagoDangdut
31 menit lalu
Kabar duka menyelimuti penyanyi dangdut kenamaan King Nassar. Ayahanda tercintanya, H. Ahmad Hasan Sungkar, meninggal dunia pada hari Jumat, 29 Maret 202.
Selengkapnya
Isu Terkini