- VIVA.co.id/Herliyanto
VIVA.co.id – Empat orang korban bentrokan di Kecamatan Gunung Terang Tulang Bawang Barat Lampung masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Mutiara Bunda.
Meski begitu, seluruh korban yang mengalami luka bacok dan tembak tersebut kondisinya sudah mulai membaik.
“Masih menjalani pembersihan sisa amunisi yang menempel di luka," ujar petugas medis setempat, Minggu, 13 Maret 2016.
Bupati Tulang Bawang Barat Umar Hamad yang mengunjungi para korban ikut memberikan dukungan kepada seluruh korban. Umar juga memberikan santunan khusus buat keluarga korban yang telah menunggu di rumah sakit.
"Saya berharap aparat bisa menangkap para pelaku yang telah menyebabkan kerusuhan ini," kata Umar.
Pada Jumat Malam, 11 Maret 2016, suasana mencekam diliputi penyanderaan dan pembunuhan terjadi di kawasan register 44 Way Kanan Tulang Bawang Lampung.
Kejadian bermula dari penyanderaan terhadap tiga warga yakni Ketut Sartono, Komang Suparte dan Paidi. Ketiganya disandera terkait sengketa lahan dan pemerasan.
Belakangan, diduga ketiganya melakukan perlawanan sehingga dianiaya hingga tewas oleh pelaku. Buntut dari itu, amuk massa pun terjadi.
Warga membakar seluruh rumah pelaku dan kemudian terjadilah penyerangan. Para pelaku penyandera pun menembaki warga. Tak ayal suasana mencekam pun terjadi selama beberapa jam. (ase)
Herliyanto/Lampung
