Gempa Mentawai

Selama Sepekan, Gempa Susulan di Mentawai Masih akan Terjadi

Ilustrasi petugas BMKG
Sumber :
  • M Nadlir

VIVA.co.id - Deputi Bidang Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi (BMKG), Masturyono, mengatakan sampai dengan siang ini, ada 12 kali gempa susulan terjadi dan terdeteksi di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, setelah gempa 7,8 skala richter mengguncang kawasan itu pada Rabu malam, 2 Maret 2016.

Gempa 5,8 SR Guncang Mentawai, Sebagian Warga Berhamburan Keluar Rumah

"Ada 12 gempa susulan sampai dengan pukul 09.28 WIB tadi. Sampai saat ini belum ada laporan soal gempa susulan yang terjadi," kata Masturyono di kantor BMKG, Jalan Angkasa I, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 3 Maret 2016.

Menurutnya, gempa terakhir yang terjadi besarnya mencapai 5,3 skala richter dengan lokasi di 5.13 LS - 93.65 BT dengan kedalaman 10 kilometer (KM).

Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Mentawai, Getarannya hingga Bukittinggi

"Jadi lokasinya di 716 kilometer barat daya Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat," katanya.

Gempa susulan yang terjadi tidak berpotensi menimbulkan tsunami. Bahkan, selama satu minggu ke depan katanya, potensi gempa masih terjadi dengan lokasi yang sama. Namun, dengan skala yang kecil.

Mentawai Diguncang Gempa Magnitudo 5,0, Dipicu Aktivitas Sesar

"Gempa susulan seminggu ke depan, tidak akan ada potensi tsunami. Lokasi gempa susulan juga masih akan sama," katanya. (one)

Ilustrasi gempa Mentawai.

Diguncang Gempa Magnitudo 5.8, Warga Padang Berhamburan Keluar Rumah

Pusat gempa berada 3 kilometer Tenggara, Tuapejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, dirasakan kuat getarannya di Kota Padang

img_title
VIVA.co.id
5 Mei 2021