VIVA.co.id – Pasar terbesar di Kota Denpasar, Pasar Badung, dilalap si jago merah. Api mulai membakar pasar tradisional yang sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda itu sekitar pukul 18.30 WITA.
"Tidak tahu dari mana asal api. Tiba-tiba membesar," kata salah satu saksi mata, Anto, kepada VIVA.co.id, Senin, 29 Februari 2016.
Pantauan di lapangan, sejumlah pedagang bahu membahu menyelamatkan barang dagangan mereka dari amukan api. Sementara itu, 11 mobil pemadam kebakaran diterjunkan untuk memadamkan api dengan kepulan asap hitam.
Meski di Denpasar gerimis tengah turun, namun api yang melahap pasar 24 jam nonstop tersebut belum berhasil dipadamkan.
Kapolsek Denpasar Barat, Ajun Komisaris Wisnu Wardana, mengaku belum mengetahui penyebab kebakaran. Saat ini, mereka masih fokus pada penanganan.
“Begitu api padam, baru kami fokus pada pencarian penyebab kebakaran," tuturnya.
Jokowi Resmikan Pasar Badung, Nuansa Merakyat Fasilitas Super Modern
Pasar Badung dilalap habis si jago merah pada 2016.
