Jokowi: Mayoritas Peredaran Narkoba Ada di Lapas

Presiden Jokowi.
Sumber :
  • chirpstory.com

VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo menyebutkan mayoritas peredaran narkoba saat ini ada di lembaga pemasyarakatan (lapas). Dia minta aparat melakukan razia rutin dan semua harus bisa membantu untuk menghentikan peredaran di lapas ini.

Pesepakbola Ini Divonis 6 Tahun Penjara Atas Kasus Narkoba

"Karena menurut saya peredaran di situ (lapas) mungkin lebih dari 50 persen dari peredaran yang ada. Secara rutin mungkin saya kira bisa sebulan dua kali, sebulan sekali, lapas harus di cek secara mendadak. Baik oleh BNN dengan Polri dan di-backup oleh TN," kata Jokowi saat rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Rabu, 24 Februari 2016.

Menurutnya, pengawasan terhadap lapas narkoba harus diperketat. Dia menginstruksikan kepada Kepala BNN agar memberikan pengawasan yang sangat ketat terhadap lapas. “Terutama Lapas Narkoba, itu betul-betul harus dilakukan," katanya.

Respons Rafathar Saat Tahu Raffi Ahmad Pernah Ditangkap karena Kasus Narkoba

Kata Jokowi, narkoba sudah menjangkit ke mana-mana. Semua celah masuknya harus ditutup. Baik itu di bandara, pelabuhan besar, hingga pelabuhan kecil di Indonesia.

"Kemudian rehabilitasi korban pecandu ini harus berjalan efektif, sehingga rantai penyalahgunaan narkoba ini betul-betul terputus," kata Jokowi. (ase)

Ibu Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Mohon Jokowi Bebaskan Putrinya
Tangan kanan bandar narkoba Fredy Pratama, KIF divonis hukuman mati

Tok! Tangan Kanan Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis Hukuman Mati

Terdakwa kasus peredaran narkoba Muhammad Rivaldo Miliandri G Silondae alias Kif divonis hukuman mati oleh pengadilan. Ia tangan kanan gembong narkoba Fredy Pratama

img_title
VIVA.co.id
28 Februari 2024