Puluhan Senjata Api Tradisional Suku Rimba Disita

Warga Suku Kubu Jambi menyerahkan senjta tradisional mereka, Rabu (18/2/2016)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan

VIVA.co.id – Komando Daerah Militer menyita puluhan senjata api tradisional untuk berburu milik suku rimba. Senjata yang dikenal dengan sebutan Kecepek itu dianggap membahayakan dan diserahkan langsung oleh lima orang Tumenggung suku anak dalam di hutan Jambi.

Supriyanto, Anak Rimba Jambi yang Ingin Jadi Polisi

"Mereka menyerahkan secara sukarela setelah dilakukan pembinaan," kata Dandim 0415 Batanghari Jambi Letkol Inf Widodo, Kamis, 18 Februari 2016.

Alat berburu tradisional milik suku rimba tersebut, menurut Widodo, selama beberapa waktu ini selain memang untuk berburu juga kerap disalahgunakan.

Diusir dari Rumah Sakit, Suku Anak Dalam Hidup di Jalan

Beberapa kali alat itu digunakan oleh suku Kubu untuk berperang melawan warga ketika konflik pecah.

"Mudah-mudahan dengan penyerahan ini, warga suku Kubu dapat hidup berdampingan dengan masyarakat lain," kata Widodo. (ase)

Suku Anak Dalam dan Petani Jambi Jalan Kaki ke Istana Negara

Bayu Alfarizi/Jambi

Hasan Badak, warga Suku Anak Dalam kelompok Bathin IX Simpang Macan Luar di Desa Bungku, Bajubang, Kabupaten Batanghari, Jambi.

Kisah Warga Pedalaman Jambi Mengadu ke Pangeran Charles

Dia berjuang agar warga tetap berhak tinggal di Hutan Harapan.

img_title
VIVA.co.id
22 Mei 2016