Tiap Kecamatan di Banyuwangi Difasilitasi Internet Kencang

Abdullah Azwar Anas.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Tudji Martudji
VIVA.co.id - Abdullah Azwar Anas adalah satu di antara bupati/wali kota di Jawa Timur yang dilantik Gubernur di Surabaya pada Rabu, 17 Februari 2016. Dia resmi menjadi bupati di daerah paling timur pulau Jawa itu untuk periode kedua, yakni periode 2016-2021.
PDIP Masih Cari Momentum Baik untuk Umumkan Cagub DKI
 
Azwar Anas sesumbar tak punya banyak waktu untuk bersantai, apalagi untuk pesta atau syukuran pelantikan. Dia mengaku sudah dijadwalkan rapat dengan para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan semua camat satu jam setelah dilantik.
Ahok Tak Sudi Disebut Petugas Partai
 
Banyak program kerja yang mesti dikebut sepanjang tahun pertama pada periode kedua itu. Di antaranya, pembangunan/perbaikan infrastruktur, pertanian, pendidikan, kesehatan, pariwisata, dan lain-lain.
KPUD DKI Akui Syarat Jalur Independen Sulit
 
Khusus program bidang infrastruktur, Bupati menargetkan pembangunan dan perbaikan jalan sepanjang 800 kilometer. Jalan-jalan itu diutamakan bagi jalan antardesa, jalan usaha tani, akses wisata, layanan publik, serta fasilitas pendidikan, dan kesehatan.
 
Segera dibangun 13 jembatan baru, terminal pariwisata, sumber air bersih dan penyelesaian Terminal Hijau Bandara Banyuwangi‎. Juga pembangunan long storage di dua kecamatan untuk menahan limpahan air sungai agar lancar menuju laut.
 
Selain infrastruktur fisik, digenjot juga infrastruktur teknologi informasi dengan meningkatkan bandwidth‎ internet guna meningkatkan layanan publik.‎ 
 
"Tahun ini kami belanja bandwidth yang dialokasikan ke kecamatan-kecamatan. Untuk akses keluar bisa 220 Mbps (Megabyte per detik). Server juga diperkuat agar pelayanan (publik) bisa optimal," ujar Azwar Anas dalam bincang-bincang dengan VIVA.co.id seusai pelantikan itu di Surabaya pada Rabu, 17 Februari 2016.‎
 
Internet dengan kecepatan yang memadai itu, menurut Bupati, akan mendukung program lain, misalnya, pendidikan dan kesehatan. Pemerintah Kabupaten mencanangkan program beasiswa bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu agar bisa kuliah. 
 
Pelayanan kesehatan diklaim dapat ditingkatkan dengan dukungan infrastruktur internet yang memadai. Soalnya Pemerintah Kabupaten gencar meningkatkan sarana dan prasarana di 13 puskesmas dan 10 puskesmas pembantu. Termasuk sarana pemeriksaan dan pengobatan di dua RSUD dan 45 puskesmas. 
 
"Juga dikembangkan puskesmas plus di empat kecamatan," kata Anas, yang juga mantan anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa itu.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya