Longsor di Purworejo, Seluruh Korban Telah Ditemukan

Tim petugas SAR saat bertugas selamatkan korban.
Sumber :
  • REUTERS/Darren Whiteside

VIVA.co.id – Dua korban terakhir tanah longsor Jumat pekan lalu akhirnya  berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan di Desa Penungkulan, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, pada Minggu sore 7 Februari 2016. Dua korban longsor yang ditemukan itu bernama Triyanto (10) dan Salimah (60).

KBRI Pastikan Tak Ada WNI jadi Korban Bencana di Korea Selatan

"Dengan demikian tujuh korban longsor telah ditemukan. Semua dalam kondisi meninggal dunia," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB.

Upaya pencarian korban yang dilakukan sekitar 700 personil tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Tagana, Basarnas, PMI, relawan dan masyarakat dihentikan karena semua korban sudah ditemukan.

Longsor di Ekuador, 7 Orang Tewas dan Puluhan Orang Hilang

Menurut Sutopo, tingginya rasa solidaritas dan panggilan kemanusiaan menyebabkan banyak BPBD kabupaten/kota di luar Purworejo yang datang membantu penanganan darurat seperti dari BPBD Banjarnegara, BPBD Magelang, BPBD Kebumen, BPBD Wonosobo dan lainnya.

"Begitu juga relawan berdatangan dan daerah di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta tanpa diminta mereka hadir membantu mencari korban di tempat bencana," ujarnya.

Longsor Sumedang: 36 Korban Tewas dan 4 Orang Masih Hilang

Semangat gotong royong dan tanpa pamrih ini merupakan salah satu modal sosial yang luar biasa dimiliki masyarakat sehingga penanganan bisa dengan baik. Sistem penanggulangan bencana di Jawa Tengah, di mana setiap ada bencana di satu daerah, maka BPBD tetangga terdekat secara spontan datang membantu secara mandiri dengan membawa bantuan tanpa merepotkan BPBD yang sedang terkena bencana adalah salah satu kelebihan yang layak diapresiasi.

"Tidak banyak daerah-daerah lain yang melakukan seperti itu. Jiwa gotong royong dan kebersamaan ini harus dimaknai sebagai panggilan kemanusiaan untuk meringankan saudaranya yang sedang tertimpa bencana," ujarnya.

Sutopo menjelaskan, saat ini masih ada 9 orang yang diungsikan ke rumah warga sekitar lokasi longsor. BPBD Purworejo telah memberikan bantuan bagi warga yang mengungsi.

"Sebagian masyarakat menghendaki agar direlokasi ke tempat yang lebih aman," ujarnya.

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pada Jumat siang hingga malam, 5 Februari 2016, lalu mengakibatkan bencana longsor di Desa Penungkulan, Kecamatan Gebang, Purworejo. Longsor menghancurkan tiga rumah dan, ketika itu, tujuh orang warga dinyatakan hilang. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya