Perjalanan Jauh, Bocah Gafatar Dievakuasi ke Rumah Sakit

Sumber :
  • Foto: Tudji Martudji/VIVA.co.id.
VIVA.co.id - Seorang bocah perempuan anak dari eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dievakuasi ke Rumah Sakit Dr Kariadi di Semarang, Jawa Tengah, pada Senin, 25 Januari 2016. Bocah berinisial G dan berusia enam tahun itu demam tinggi setelah menempuh perjalanan laut dari Pontianak ke Semarang.
Polisi Segera Limpahkan Berkas Kasus Gafatar

Bocah G diketahui adalah anak seorang warga asal Daerah Istimewa Yogyakarta, yang diistirahatkan sementara di Semarang. Dia panas tinggi saat perjalanan pulang melalui KRI Gilimanuk sejak Jumat pekan lalu.
Definisi 'Makar' Tidak Jelas, Pemerintah Salah Kaprah

"Pada pukul 01.00 dini hari tadi langsung dievakuasi menggunakan Kapal Penumpang (KP) Jatayu 4010 menuju RSUP Dr Kariyadi Semarang dengan pendamping dari keluarga," kata perwira polisi Semarang yang menolak disebut namanya.
Kasus Gafatar, Polisi Sudah Periksa 50 Saksi

Evakuasi anak rombongan eks Gafatar terpaksa dilakukan mengingat kondisi demam bocah itu tak kunjung turun. Sebelum sampai di pelabuhan Tanjung Emas, suhu badannya telah mencapai 39 derajat celcius.

Sebelumnya di KRI Gilimanuk, si anak sempat ditangani dr Luh Putu dan dr Arif, tapi belum menunjukkan respons membaik dan suhu badannya terus meninggi. Akhirnya petugas yang diketahui bersama personel TNI, Serda Sba Teguh Eko Putra, mengevakuasi anak itu ke Rumah Sakit Kariadi Semarang.

Sementara itu, waktu tempuh KRI Gilimanuk menuju Tanjung Emas dilaporkan molor dari jadwal yang ditentukan. Awalnya kapal yang membawa eks Gafatar sejak Jumat itu dijadwalkan tiba pukul 01.00 WIB. Personel TNI yang bersiaga di areal dermaga menyebut kapal yang mengangkut 350 eks Gafatar baru tiba pukul 06.00-07.00 WIB.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya