- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Mohammad Iqbal, mengatakan dalam pengembangan dan penggerebekan di sejumlah daerah telah diamankan 12 orang terkait aksi teror bom Thamrin.
Polisi telah menetapkan enam orang, di antaranya diduga kuat terlibat aksi teror Thamrin.
"Belasan diamankan, enam orang itu terkait (langsung teror Thamrin). Tapi mungkin bisa bertambah lagi," kata Iqbal, Minggu, 24 Januari 2016.
Meski telah menetapkan tersangka, Iqbal mengaku belum bisa membeberkan peran masing-masing.
"Peran masing-masing tersangka masih belum bisa kami buka, nanti akan dirilis resmi. Jadi meminta maaf saya belum bisa menyampaikan detail," kata Iqbal
Iqbal mengatakan, sampai saat ini pengembangan terhadap 12 orang itu terus dilakukan. Maka dari itu enam lainnya yang tidak berstatus tersangka masih diamankan dan belum bisa dilepas. Mereka baru akan dilepaskan setelah 7 hari sejak diamankan.
Terkait dengan pendanaan teror Thamrin yang diduga berasal dari Suriah, Iqbal mengatakan itu belum bisa dipublikasikan. Karena yang berwenang mengatakan mengenai hal tersebut adalah Mabes Polri dan akan dirilis secara resmi.
"Kami sudah ada SOP (Standar Operasional Prosedur). SOP pada kami, yang akan menyampaikan ini adalah Mabes Polri. Polda Metro Jaya hanya meng-update korban dan mengidentifikasi pelaku," ujar Iqbal. (ase)
