VIVA.co.id - Kepolisian Daerah Jawa Timur membenarkan, akun Facebook yang mengunggah status hinaan terhadap Presiden Joko Widodo milik anggota Ditlantas Polda Jatim, Briptu Cinde Ary Bhakti. Namun, akun Facebook tersebut telah di-hack atau dibajak sejak tiga bulan lalu.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi RP Argo Yuwono mengatakan, akun Facebook tersebut dibuat Cinde sudah lama. Suatu waktu di suatu acara, Cinde bersama rekan sesama polisi dan temannya foto bersama. Foto tersebut kemudian dijadikan Cinde sebagai foto profil Facebook-nya.
Tiga bulan lalu, kata Argo, tiba-tiba Cinde tak bisa membuka Facebook-nya. Ia menduga rusak. "Anggota bersangkutan lalu membuat akun Facebook baru dan tidak memedulikan Facebook-nya yang lama. Karena dianggap rusak," kata Argo kepada VIVA.co.id, Senin, 28 Desember 2015.
Tak dinyana, Facebook tersebut dikendalikan orang tak dikenal dan digunakan untuk berbuat jahat. Cinde mengetahui itu dari informasi Kepolisian bahwa ada orang melakukan penipuan melalui Facebook mengatasnamakan dirinya sebulan lalu. "Kami menyelidiki itu. Korbannya di Magetan, pelakunya sudah ditangkap," kata Argo.
Ternyata, Facebook lama milik Cinde tak hanya dikendalikan oleh satu orang, tapi diduga sudah dikendalikan oleh sejumlah hacker. "Dan terakhir tiba-tiba ramai diberitakan status FB anggota bersangkutan berisi hinaan terhadap Presiden," kata Argo.
Senin pagi tadi, 28 Desember 2015, kata Argo, Cinde sudah melaporkan kasus tersebut ke SPKT Polda Jatim. Tim dari Cyber Crime Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) kini tengah menyelidiki kasus tersebut. "Diduga pelaku yang meng-hack akun FB pelapor lebih dari satu orang. Masih ditelusuri."
Seperti diberitakan, netizen dihebohkan dengan akun Facebook yang diduga milik seorang anggota Polri yang membuat postingan bernada hinaan terhadap Presiden Jokowi. Hinaan tersebut di-posting pada 20 Desember 2015 melalui akun Facebook Cinde Ary Bakhti.
Baca:
(mus)
