Polisi Kumpulkan Dua Ormas yang Bentrok di LP Kerobokan

Ricuh di LP Kerobokan
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Bobby Andalan (Bali)

VIVA.co.id - Perang yang terjadi di Lapas Kelas IIA Kerobokan, melibatkan dua kelompok ormas besar di Bali. Kapolresta Denpasar, Anak Agung Made Sudana, mengaku saat ini situasi di dalam lapas sudah kondusif.

Polisi Tetapkan 14 Tersangka Bentrok Berdarah Ormas di Bali

"Sejauh ini kondusif. Saya mengajak teman-teman di dalam membantu menjaga keamanan," kata Sudana di Lapas Kerobokan Denpasar, Kamis, 17 Desember 2015.

Ia meminta kepada semua pihak untuk menahan diri. Sudana mengaku tengah memediasi kedua tokoh Ormas yang terlibat keributan.

"Tidak perlu ada yang memulai lagi. Kami akan tekankan hal itu kepada tokoh-tokohnya (ormas). Kami masih menyelidiki penyebabnya apa, karena belum ada laporan. Kronologi awal saya terima telepon bahwa ada keributan di LP, itu saja," ujar Sudana.

Sementara itu, mengenai jatuhnya korban tewas, Sudana mengaku belum mengetahuinya.

Razia Lapas Kerobokan, Petugas Masih Temukan Senjata Tajam

"Saya datang, lantas saya mediasi. Soal korban itu belum tahu saya. Karena lebih baik mengamankan situasi yang ribut dulu dari pada korban yang sudah berjatuhan," kata Sudana.

Menurut Sudana, semua narapidana blok C dan D sudah masuk ke ruangan masing-masing. "Tolong bantu saya dulu, jangan terus diprovokasi seperti ini nanti malah jadi kurang baik," kata Sudana. (ase)

Ilustrasi

Polisi Gelar Reka Ulang Bentrok Berdarah Ormas di Bali

Ada 13 adegan yang digelar.

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2015