Gunung Bromo Bersiap Alami Erupsi

Gunung Bromo Semburkan Asap Setinggi 400 Meter
Sumber :
  • VIVA.co.id/D.A. Pitaloka
VIVA.co.id
Erupsi Gunung Dukono, 12 Desa Terpapar Abu Vulkanik
- Gunung Bromo masih ditetapkan dalam status siaga. Diperkirakan gunung ini kembali akan mengalami erupsi.

Dukono Erupsi, Penutupan Bandara Gamarmalamo Diperpanjang

"Bromo telah memenuhi persyaratan erupsi, ada bau belerang, ada gempa tremor, lontaran batu pijar dan abu, meskipun jumlahnya tidak banyak,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Malang, Bagyo Setyono, Kamis 10 Desember 2015.
Erupsi Gamalama Berlanjut, Penumpang Tertahan di Bandara


Gejala erupsi, menurut Bagyo, telah terpantau sejak Oktober 2015 dan terus berlangsung hingga kini. Yakni terjadi gempa tremor, asap dengan ketinggian 300 meter yang berhembus ke arah Barat dan Barat Daya, serta hujan abu vulkanik di sekitar Bromo.


Menurutnya, erupsi yang terjadi di Bromo tak diikuti peningkatan status ataupun pengungsian karena tidak mengganggu aktivitas masyarakat dan juga roda perekonomian.


Tipe erupsi yang sama juga terjadi di tahun 2010. Bahkan, saat itu, banyak pengunjung yang sengaja datang untuk melihat erupsi gunung Bromo dari jarak dekat.


Lontaran batu pijar di kawah Bromo menjadi sensasi pemandangan baru dalam erupsi dengan siklus lima tahunan. "2010 Bromo jadi jujugan wisatawan yang ingin melihat erupsi dari jarak dekat dengan aman, setahu saya itu hanya terjadi di sini,” katanya.


Saat ini, pengunjung Bromo tetap bisa menikmati pemandangan dari pintu masuk Probolinggo dan Pasuruan serta berada di sekitar bukit Penanjakan, Seruni poin dan Bukit Kingkong. Sementara pintu masuk dari Malang masih ditutup mengikuti ditutupnya kawasan kaldera padang pasir dan padang rumput. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya