Penembak Atlet Papua Belum Ditangkap, Warga Blokir Jalan

Ilustrasi peluru.
Sumber :
  • Reuters

VIVA.co.id - Puluhan warga di Manokwari menggelar aksi protes atas tak kunjung ditangkapnya pelaku penembakan terhadap atlet tinju Papua dan pelatihnya, Rabu dini hari, 3 Desember 2015.

Warga yang kesal melakukan pemblokiran jalan dengan membakar sejumlah ban bekas. Tak pelak aksi ini membuat arus lalu lintas di Jalan Yos Sudarso Manokwari pun menjadi terhambat.

"Kami minta polisi segera menangkap pelaku penembakan," ujar massa.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Kombes Pol Petrus Wayne yang malam itu menemui langsung massa mengaku akan mengkomunikasikan kasus tersebut dengan Propam Polda Papua Barat.

"Kami akan bicarakan ini dengan Propam. Kami juga meminta kehadiran warga untuk mendapatkan penjelasan langsung," kata Petrus. (Baca: )

Kasus penembakan terhadap atlet tinju Papua Christian Renyaan dan pelatihnya Apolos Abidondifu, terjadi pada Selasa 17 November 2015.

Saat itu Apolos tengah membonceng Christian untuk menuju tempat latihan. Namun dalam perjalanan, muncul seorang anggota Brimob setempat dan menembaki keduanya dalam jarak dua meter.

Tembakan itu menembus tangan Christian dan menyerempet punggung Apolos. Keduanya pun langsung dilarikan ke rumah sakit setempat.

Kepolisian setempat telah mengamankan proyektil peluru yang melukai Christian dan pelatihnya. Pelaku penembakan juga telah menjalani pemeriksaan pada Jumat 27 November 2015. Hingga kini pelaku diketahui masih diperiksa intensif di Propam Polda Papua Barat.

Takdir/Papua Barat

Ini Identitas Pengemudi Gojek Korban Penembakan

Baca Juga:

Pengemudi Gojek yang dipukuli dengan senjata di Kemang.

Tertembak di Kepala, Ini Kondisi Terakhir Pengemudi Gojek

Saat ini bisa korban sudah bisa diajak bicara.

img_title
VIVA.co.id
13 Februari 2016