- Jay Ajang Bramena.
VIVA.co.id - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab, menuding Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi sebagai penganut perilaku syirik, bahkan dituduh menikahi Ratu Pantai Selatan Nyi Roro Kidul.
Satu lagi tuduhan yang dialamatkan kepada Bupati Purwakarta oleh tokoh ormas keagamaan itu, yakni mengganti kalimat "Assalamu'alaikum" dengan salam Sunda, "Sampurasun".
Rizieq menganggap hal itu dilakukan Dedi Mulyadi, sebagai upayanya untuk merusak tatanan ke-Islaman masyarakat.
Pasca tudingan tersebut, Dedi Mulyadi melakukan pembelaan. Dia menjawab tudingan tersebut sambil menunjukkan bukti dengan mengunggah video-video pidatonya di berbagai media sosial.
Dalam video berdurasi 38 detik itu, Dedi berpidato dalam kapasitasnya sebagai Bupati Purwakarta saat membuka salah satu acara.
Dedi mengawali pidatonya dengan kalimat "Bismillahirrahmanirrahim" dilanjutkan menyapa dengan menyapa hadirin dengan "Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh" baru kemudian disusul Salam Sunda "Sampurasun". [Lihat videonya di akun Facebook H. Dedi Mulyadi, SH]
Video tersebut juga diberi keterangan, jika pernyataan pihak yang menyerang dirinya telah merusak tatanan ke-Islaman dengan mengganti "Assalamu'alaikum" dengan "Sampurasun", sangat tidak mendasar.
"Selama ini saya berucap Assalamu'alaikum dilanjutkan dengan Sampurasun dalam berbagai kesempatan, untuk itu tuduhan yang mengatakan saya mengganti Assalamu'alaikum dengan Sampurasun merupakan tuduhan tidak mendasar," kata Bupati Dedi, Kamis, 26 November 2015.
Dedi juga menyarankan agar pihak yang tidak yakin dengan apa yang ia lakukan, agar datang langsung untuk melihat arsip-arsip pidatonya di bagian Humas Keprotokolan Sekretaris Daerah Pemkab Purwakarta.
"Seluruh pidato saya dokumennya ada dan tersimpan dengan rapi di humas Pemda Purwakarta. Maka siapapun dapat mengaksesnya," ujar Dedi.
Jay Ajang Bram / tvOne Purwakarta
Ngotot Datang, Warga Siap Sweeping Acara FPI di Purwakarta
Imam besar FPI Habib Rizieq rencananya akan ke Purwakarta Sabtu nanti.
