Helikopter Asli Indonesia Ini Direkomendasikan bagi Presiden

Helikopter canggih produksi Indonesia
Sumber :
  • VIVA.co.id/Reza Fajri
VIVA.co.id
Menhan Yakin 10 Tahun Lagi Indonesia Buat Pesawat Tempur
- PT Dirgantara Indonesia diketahui memiliki helikopter canggih EC-725 Combat SAR. Helikopter ini disertai dengan teknologi super modern seperti bodi anti peluru, perahu karet,
Forward Looking Infrared
Menhan Beri Lampu Hijau Pembelian Helikopter AW-101
(FLIR), dan teknologi canggih lainnya.
Ini Alasan TNI AU Belum Gunakan Pabrikan Indonesia

"Teknologi hampir dekati sama (dengan Agusta Westland AW-101), yang paling beda 725 sudah
provenance
untuk VVIP kepresidenan, sudah 30-an presiden yang pakai," kata Direktur Produksi PT DI, Arie Wibowo, di Bandung, Jawa Barat, Rabu 25 November 2015.


Arie menjelaskan, jika pemerintah memakai AW-101, pilot yang biasa mengemudikan Super Puma harus melalui pelatihan lagi. Sementara itu, jika dengan EC-725, pilot Super Puma tidak akan terlalu kesulitan, karena EC-725 adalah pengembangan dari Super Puma.


"Dengan EC-725, artinya bisa menggunakan pilot Super Puma, penguasaan teknologinya lebih mudah," ujar Arie.


Selain itu, dari aspek pertahanannya, EC-725 hanya memiliki dua mesin, sehingga panas yang dihasilkan membuatnya tidak mudah menjadi sasaran tembak senjata yang dilengkapi pendeteksi panas.


"Helikopter AW-101 memiliki tiga 'engine' sehingga cenderung menimbulkan tanda tingkat kepanasan lebih tinggi dan mudah dideteksi pencari panas," tuturnya.


Sebelumnya, Arie menjelaskan, walaupun helikopter ini sedianya diperuntukkan bagi kegiatan
Search and Rescue
(SAR), menurutnya, EC-725 ini bisa juga digunakan untuk angkutan VVIP.


"Sangat direkomen untuk VVIP. Tinggal di-
custom
untuk VVIP seperti ganti sofa, kemudian dapur kecil. Kalau yang ini masih combat SAR," ujar Arie.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya