Heboh, Gua Dalam Hutan Berisi Puluhan Bom Aktif

Ilustrasi bom rakitan.
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
Tiga Menyerah, Kelompok Santoso Tersisa 16 Orang
- Puluhan jenis bom berdaya ledak tinggi ditemukan tersimpan di dalam gua di Hutan Romang Lompoa Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Tak diketahui siapa pemilik benda berbahaya ini. Namun dipastikan bom yang terbungkus dalam sebuah karung usang tersebut bukan peninggalan zaman dahulu.

Polisi: Moril Kelompok Santoso Mulai Jatuh

"Kami masih melakukan penyelidikan siapa pemilik bom-bom aktif ini. Jumlah bomnya memang berbahaya karena semua dalam kondisi aktif," kata Kapolres Maros, Lafri Prasetyono, Senin 19 Oktober 2015.
Satgas Tinombala Tetap Tunggu Kelompok Santoso Turun Gunung


Awalnya, bom ini ditemukan secara tak sengaja oleh seorang bocah dari Desa Salenrang Kecamatan Bontoa Maros Sulawesi Selatan.


Bom itu tersimpan di dalam sebuah gua di celah bebatuan pegunungan karst di desa tersebut.


Lokasi goa ini terbilang tersembunyi. Karena hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki ke dalam hutan sejauh 12 kilometer.


Setelah diperiksa terungkap sejumlah jenis bom seperti, dinamit ukuran 225 gram sebanyak 35 batang, dinamit ukuran 200 gram sebanyak 38 batang, pipa plastik diameter 2 milimeter dengan panjang 15 sentimeter sebanyak 35 batang berisi bahan peledak siap ledak.


Lalu penutup pipa besi sebanyak 16 buah dan pelumas satu kaleng plastik dengan merek Hatary serta lilin putih sebanyak enam batang.


"Kamis sudah melakukan penyisiran di lokasi. Bom kini sudah diamankan oleh gegana," kata Prasetyono.


Hingga kini pemilik bom yang terbilang canggih tersebut belum diketahui. Kepolisian setempat masih menelusuri seluruh informasi terkait bom tersebut. (ren)



Asis Hamid / Sulawesi Selatan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya