Ini Pengakuan Korban Selamat Helikopter di Danau Toba

Korban Helikopter Selamat
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Pendam I BB
VIVA.co.id
Fransiscus, Korban Selamat Heli Siap Kembali Bekerja
- Kondisi Fransiskus, penumpang selamat pesawat Helikopter EC-130 yang jatuh di Danau Toba, Sumatera Utara, berangsur membaik. Fransiskus sudah bisa memberikan sedikit keterangan kepada aparat terkait peristiwa yang dialami itu.

Warga Temukan Jok Helikopter yang Hilang di Sumut

Dalam keterangannya, Fransiskus, mengaku helikopter yang ditumpangi bersama empat rekannya, tidak jatuh seperti yang disebutkan selama ini. Tapi kata Fransiskus, heli mendarat darurat di atas air.
Basarnas Tambah Armada Cari Helikopter Hilang di Danau Toba


"Saat mendarat di air lima penumpang keluar, 25 menit kami mencari pegangan eceng gondok," kata Danrem 023 Kawal Samudera, Kolonel Fachri menuturkan pengakuan Fransiskus, Selasa, 13 Oktober 2015.


Setelah beberapa saat menggantung di eceng gondok, Fransiskus menuturkan, lima awak helikopter terpisah di air menjadi dua kelompok, masing-masing terdiri dari tiga orang dan satu kelompok lagi dua orang.


"Dua orang ini saudara Fransiskus dan Sugianto. Tapi Sugianto saat malam terpisah. Kemudian dia (berenang) cari pinggiran, tapi dia tetap tidak sampai. Sementara ini keterangan dari dia," katanya.


Saat ditanya di mana lokasi helikopter saat mendarat darurat di atas air, Fransiskus hanya mengingat saat itu di sebelah kanannya Silangit dan sebelah kiri Samosir.


"Kenapa mendarat di air, kami belum tanya, karena kondisi korban belum pulih benar," ujar Fachri. Dia menambahkan, saat ini, Fransiskus telah dirujuk ke rumah sakit di Kabupaten Samosir.


Meski begitu, berdasarkan keterangan Fransiskus, Kolonel Fachry memastikan bahwa helikopter milik PT Penerbangan Angkasa Semesta itu jatuh di Danau Toba, sedangkan lima penumpangnya keluar sebelum heli tenggelam dan sempat berpegangan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya