- VIVA.co.id
VIVA.co.id - Tobari bin Mahmud, warga Kampung Garung Sabrang, RT 003/002, Desa Cihujan, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten menjadi yang diduga dilakukan oleh mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jayabaya.
Kejadian yang menimpa Tobari terjadi pada Jumat, 9 Oktober 2015. di Desa Gunung Kendeng, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak. Ketika itu, iring-iringan mobil yang membawa Lebak dua periode itu sedang melaju kencang menuju ke arah Malingping.
Korban Tobari ketika itu mengendarai mobil jenis pick up warna hitam dengan nomor polisi A 8656 PE dengan kecepatan rendah. Diduga kekesalan Mulyadi muncul akibat kecepatan mobil Tobari berjalan rendah yang seolah menghalangi iring-iringan kendaraan rombongan.
Mulyadi pun menghentikan mobil korban dan turun menghampiri mobil pick up yang dikemudikan oleh Tobari. Ketika itu, kaca mobil korban digedor, dan pemukulan terjadi saat Tobari keluar dari mobilnya.
Saat dikonfirmasi, Tobari membenarkan insiden yang menimpanya tersebut.
"Benar, waktu Jumat kemarin,” kata Tobari, Minggu, 11 Oktober 2015.
Tobari lantas melaporkan dugaan penganiyaan ini ke kepolisian dan ingin mendapatkan keadilan. Tobari meminta polisi memproses kasus yang menimpanya.
Tobari diketahui langsung melaporkan ke Polda Banten, setelah sebelumnya laporannya sempat ditolak oleh Polres Lebak,
Nomor laporan di Polda Banten yaitu LP/ 224/X/SPK T/ III/ Banten/ 10 Oktober 2015. Tobari berharap penegak hukum bisa memproses kasus penganiayaan tersebut. (ase)
Laporan: Kusnaedi-Tangerang
Tonjok Guru, Seorang Wartawan Ditangkap Polisi
Anaknya mengaku dipukul sang guru gara-gara tak bawa buku gambar.
