Dede si 'Manusia Akar' juga Terkena Gangguan Pernafasan

Dede Koswara si Manusia Akar asal Jawa Barat
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mega Dwi Anggraeni
VIVA.co.id
Dijambret, Nenek 70 Tahun Tangkap Sendiri Pelakunya
- Kutil yang tumbuh dan membesar di kedua tangan dan kaki Dede “Manusia Akar” bukan menjadi satu-satunya masalah. Pria berusia 46 tahun itu juga ternyata mengalami gangguan pernapasan yang membuat dadanya terasa sesak.

Ikan Unik di Minahasa Diincar Orang Asing

Hal tersebut diungkapkan oleh adiknya, Sumiyati. “Setelah merayakan Lebaran kemarin, dia mengeluh sesak napas. Katanya
Keluarga Waluyo Sempat Terima Santunan Rp35 Juta
eungap , jadi makan pun sedikit,” katanya di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Selasa 6 Oktober 2015.


Menurut Sumiyati, Dede bukan orang yang gampang mengeluh. Dia juga tidak pernah mengeluhkan kutil yang kembali menutupi kedua tangan dan kakinya. Dede baru mengaku sakit ketika napasnya terganggu. Ditambah perutnya kian membesar, sehingga terlihat seperti seorang perempuan yang sedang mengandung.


Kondisi tersebut membuat Sumiyati dan keluarganya, membawa Dede ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin. Menurut dokter di sana, Dede perlu menjalani pengobatan di Bandung. Namun karena terkendala biaya, Dede pun menunda pengobatannya.


“Kami baru membawanya ke RSHS setelah BPJS nya jadi, sekitar 20 hari sebelum Dede mendapatkan perawatan di sini,” imbuhnya.


Dede Koswara tercatat menjadi pasien Lantai 5, Gedung Kemuning RSHS Bandung pada Sabtu (26/09/2015). Menurut penuturan Direktur Utama RSHS Bandung, Ayi Djembarsari, pihaknya sudah membentuk tim untuk menangani Dede Koswara dengan diketuai dr Oki Suarsa.


Pihak RSHS sendiri tidak mau memberikan keterangan lebih lanjut terkait kondisi kesehatan pria asal Kabupaten Bandung Barat itu. Mereka hanya mengatakan, sampai saat ini sedang melakukan observasi untuk menentukan langkah selanjutnya.


Namun, berdasarkan penuturan dari Sumiyati, Minggu (4/10/2015) kemarin, Dede sudah mendapatkan perawatan lebih lanjut. Cairan yang membuat perutnya semakin membesar sudah dikeluarkan.


“Sekarang perutnya sudah tidak besar lagi. Tapi, masih sesak napas. Jadi masih dibantu dengan oksigen,” katanya. Sumiyati juga mengatakan, dokter baru akan mengoperasi Dede jika napasnya sudah kembali normal.

 

Mega Dwi Anggraeni/Bandung

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya