Sumber :
- ANTARA FOTO/Yusran Uccang
VIVA.co.id
- Direktur Operasi Badan SAR Nasional, Brigjen TNI (Mar) Ivan Ahmad Rizki Titus, mengatakan, akan mengerahkan empat helikopter untuk mengevakuasi jenazah korban jatuhnya pesawat Aviastar. Ivan memastikan titik lokasi jatuhnya pesawat berada di area Ulusalu, Desa Gamaru, Kabupaten Luwu.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Demikian ungkap Ivan ketika memberikan keterangan pers pada Senin, 5 Oktober 2015 dan dikutip dari tvOne. "Kami akan mengerahkan empat helikopter dalam proses evakuasi jenazah esok," ujar Ivan.
Sejauh ini, tim gabungan yang terdiri atas Polres Luwu Utara, Basarnas, dan warga setempat telah menemukan tiga jenazah. Kapolres Luwu Utara, AKBP Adex Yudiswan, mengatakan tiga jasad itu terdiri atas dua dewasa dan satu anak-anak.
"Namun, kami belum bisa mengidentifikasi jenazah, karena kami tiba di lokasi pada sore hari. Selain itu, jasad korban ditemukan dalam keadaan hangus," kata Adex.
Usai ditemukan, korban dan puing pesawat, proses pencarian akan lebih diintensifkan. Berpacu dengan waktu, tim gabungan akan mengambil foto, mencari sisa tujuh korban dan kotak hitam pesawat untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.
Adex menjelaskan, untuk bisa tiba di lokasi jatuhnya pesawat tidak mudah. Area berbukit dan hutan perawan membuat mereka baru tiba usai menghabiskan waktu dua hari perjalanan.
"Sebelum tim gabungan bergerak, kami telah meminta masing-masing personel agar membawa beberapa peralatan yang berfungsi membantu proses pencarian seperti tali, terpal, karung, senter, pisau, dan tali. Untuk karung, kami meminta masing-masing orang setidaknya membawa dua buah," papar Adex.
Karung itu, kata dia, selain digunakan untuk memungut puing pesawat, juga dimanfaatkan sebagai tempat mengangkut korban.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Namun, kami belum bisa mengidentifikasi jenazah, karena kami tiba di lokasi pada sore hari. Selain itu, jasad korban ditemukan dalam keadaan hangus," kata Adex.
