Polisi: Pembunuhan Salim Kancil, Kejahatan 'Berjemaah'

Empat orang tersangka terkait pembunuhan Salim Kancil.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Tudji Martudji

VIVA.co.id - Aksi kejahatan yang dilakukan Kepala Desa Selok Awar-awar Kabupaten Lumajang Jawa Timur Hariyono dinilai sebagai kejahatan berjemaah. Ini diperkuat dengan banyaknya pihak yang diduga sengaja membiarkan kejahatan yang akhirnya menewaskan petani Salim Kancil terjadi.

Pemeriksaan polisi, ternyata banyak pihak yang menerima jatah suap dari sang kepala desa sehingga kegiatan ilegal yang dikelola berjalan aman.

"Dari hasil pengecekan tim di lapangan, kegiatan tersebut merupakan kejahatan berjemaah," kata Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Anton Setiadi, Senin 5 Oktober 2015.‎‎

Kades Pembunuh Salim Kancil Rutin Suap Muspika

Baca Juga:



Tidak hanya oknum Polri, tapi juga oknum yang lain, bahkan ke oknum di instansi tingkat provinsi. Dan itu akan terus diselidiki secara terbuka.‎ Bentuknya, ada yang backup, serta membiarkan terjadinya kegiatan dan peristiwa pembunuhan dan penganiayaan.

Sementara terkait tewasnya Salim Kancil, saat ini jumlah tersangka sudah menjadi 33 orang. Sebanyak 24 orang tersangka untuk kasus pengeroyokan dan pembunuhan aktivis anti tambang, lima orang untuk kasus pengeroyokan dan pembunuhan sekaligus tambang ilegal, dan sembilan orang tersangka untuk kasus pertambangan ilegal.

Para tersangka, lanjut Anton, masih setingkat kades dan anak buahnya serta pengusaha. Masih belum ada oknum pejabat kabupaten maupun aparat kepolisian, termasuk anggota dewan.

"Yang kabar anggota dewan diperiksa berinisial RA itu tidak ada. Itu bukan RA anggota dewan, tapi pengusaha yang kebetulan namanya sama," tegasnya.

Namun, tidak menutup kemungkinan kasus ini akan menyeret oknum kepolisian dan pejabat, dari tingkat kecamatan sampai kabupaten, bahkan provinsi.‎

Polda Jawa Timur juga tengah menyelidiki keterlibatan PT Indo Minning Modern Sejahtera (IMMS), yang memiliki izin menambang lokasi tambang tersebut, tapi dibiarkan sehingga ditambang oleh Hariyono dan kelompoknya.

"Masih kita dalami apakah itu ditambang begitu saja atau ada kerjasama dengan IMMS," katanya.

Pembunuhan Petani Salim Kancil di Lumajang Jawa Timur.

Kisah Tangisan Anak TK Iringi Penyiksaan Salim Kancil

Banyak saksi yang ceritakan kebrutalan pengeroyok

img_title
VIVA.co.id
3 Maret 2016