522 Titik Api Kepung Sumatera dan Kalimantan

Lahan gambut di Pekanbaru
Sumber :
  • ANTARA/Rony Muharrman

VIVA.co.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah di Pulau Sumatera dan kalimantan kian meluas. Hingga 29 Agustus 2015, sebanyak 522 sudah bermunculan.

Sebanyak 291 titik api tersebar di Sumatera yakni, Bengkulu (7), Jambi (87), Sumatera Selatan (130), Riau (47), Lampung (16), Sumatera Utara (3) dan Sumatera Barat (1) dan sisanya 231 pun menjadi terbatas dan mengancam sejumlah sarana transportasi.

"Di Jambi, sebanyak 218 SD dan 170 SMP-SMA diliburkan karena kualitas udara memburuk," ujar Sutopo dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 30 Agustus 2015.

Upaya penanganannya, menurut Sutopo, menjadi kewenangan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Gubernur dan Bupati/Walikota. Namun BNPB tetap menjadi lembaga pendukung penanggulangannya.

Satelit Lapan Deteksi 232 Hotspot Jelang Puncak Kemarau

"Tiga pesawat terbang untuk hujan buatan sudah diterbangkan di Riau, Sumsel, dan Kalbar. Selain itu, juga dikerahkan 13 helikopter untuk pemboman air," kata Sutopo.

Saat ini, BNPB sudah menyiapkan kantong anggaran senilai Rp385 miliar untuk operasional penanganan bencana tahunan ini.

"Pemadaman di darat juga terus dilakukan oleh BPBD, Manggala Agni, TNI, Polri, MPA dan masyarakat," katanya.

Kebakaran hutan dan lahan di Indonesia

Mengapa Praktik Bakar Hutan Berulang Lagi?

Di sejumlah wilayah Sumatera kini mulai terjadi kebakaran hutan lagi.

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016