- Ajie YK Putra
VIVA.co.id - Nama Saiton memang terdengar tidak biasa. Banyak orang tentu akan mengartikan nama itu sebagai setan atau iblis. Namun, itu berbeda dengan padangan siempunya nama tersebut.
Saiton yang tinggal di Perumahan Talang Mekar Sari, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, tidak pernah mengartikan namanya dengan arti yang tidak baik.
Warga di lingkungan tempat tinggal ayah dari empat orang anak ini juga mengakui bahwa Saiton dikenal sebagai pria yang ramah dan taat ibadah. Ada alasan kenapa orangtua Saiton memberi nama yang tidak umum kepada pria yang bergelar Magister Magister Administrasi Publik itu.
Saiton bercerita, awal namanya itu bermula ketika 10 dari 13 saudara kandungnya tak memiliki umur panjang. Selusin saudaranya itu tutup usia pada umur yang sangat muda. Berkisaran umur 7-8 tahun.
Akibat terlalu banyak anak, ayahnya lalu memberikan nama Saiton kepadanya. Alasannya, karena ayahnya mengaku keluarganya selalu digangu mahluk gaib.
"Anaknya sudah terlalu banyak, jadi bapak pusing mau kasih nama apa, hingga akhirnya saya diberi nama Saiton," kata Saiton yang masih aktif sebagai wakil kepala sekolah di SMK Bistek, Palembang, ini kepada VIVA.co.id.
Anton, begitu sapaan akrab Saiton di sekolah tempatnya mengajar, mengaku dia memiliki cerita mistik karena sakit parah setelah namanya diganti Iskandar. Namun, saat dikembalikan menjadi Saiton, dia lalu sembuh dari lumpuh. Setelah itu dia mengaku bisa melihat makhluk gaib.
"Saat saya sakit, Bapak saya sempat membawa saya ke orang pintar, katanya nama saya itu harus dikembalikan," ujar Anton.
Dijambret, Nenek 70 Tahun Tangkap Sendiri Pelakunya
Saat dijambret, nenek Fauziah refleks menggigit tangan pelaku.
