Sumber :
- ANTARA FOTO/Feny Selly
VIVA.co.id
- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru menyatakan pada Rabu 19 Agustus 2015 pukul 16.00 WIB, pulau Andalas saat ini dikepung 672 hotspot. Padahal sebelumnya hotspot sempat dinyatakan berkurang , termasuk di sejumlah provinsi bahkan disebutkan nihil. Namun, titik api kembali muncul saat hujan tak lagi turun.
"Hotspot tersebut tersebar di sembilan provinsi," ujar Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
BMKG: Jabodetabek Hujan Mulai Siang sampai Malam
"Hotspot tersebut tersebar di sembilan provinsi," ujar Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin.
Baca Juga :
BMKG: Jabodetabek Bakal Hujan Siang dan Malam
Ratusan hotspot itu tersebar di antaranya; di Lampung 21 titik, Jambi 224 titik, Sumbar 4 titik, Sumsel 302 titik, dan Bangka Belitung 26 titik," ujarnya.
Selain itu, di Bengkulu terdapat 7 titik, Kepulauan Riau 1 titik, Sumatera Utara 3 titik, dan Riau 84 titik.
Saat ini langit di Pekanbaru tengah tertutup kabut asap. Sejak pagi hingga sore tadi jarak pandang terbatas.
"Akibat kabut asap jarak pandang di Pekanbaru hari ini hanya 4 kilometer."
(ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Ratusan hotspot itu tersebar di antaranya; di Lampung 21 titik, Jambi 224 titik, Sumbar 4 titik, Sumsel 302 titik, dan Bangka Belitung 26 titik," ujarnya.
