Bahas Kesejahteraan, Ratusan Janda Perang Kumpul di Semarang

Jelang Vonis, Dua Janda Pahlawan Gelar Aksi Diam
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVA.co.id - Ratusan janda veteran perang di Semarang, Jawa Tengah berkumpul bersama, Sabtu 8 Agustus 2015. Mereka melakukan konsolidasi bersama membahas kesejahteraan yang selama ini diberikan oleh negara.

Pertemuan yang dihadiri ratusan orang janda perang itu sekaligus membahas rangkaian upacara Hari Veteran yang jatuh pada tanggal 11 Agustus mendatang.

Ketua Legiun Veteran di Gedung Juang 45 Kota Semarang, Suhartono, mengatakan upacara Hari Veteran akan diikuti oleh para janda veteran beserta para legiun veteran dari angkatan pejuang kemerdekaan tahun 1945. Termasuk para prajurit pembebasan Irian Barat (Trikora) dan Dwikora.

"Sedikitnya ada 600 legiun veteran dan ratusan janda veteran yang ikut upacara Hari Veteran nanti," kata Suhartono di Semarang.

Suhartono menambahkan, untuk pematangan kegiatan Hari Veteran itu, pihaknya bersama panitia lain dan sejumlah janda veteran menggelar pertemuan bersama. Karena Hari Veteran merupakan rangkaian perayaan HUT RI yang ke-70.

Menanggapi soal kesejahteraan para veteran dan janda perang, Suhartono berujar, saat ini kondisinya sudah semakin membaik. Sebab, pemberian uang pensiunan bagi janda veteran sudah diatur dalam UU Nomor 15 Tahun 2012.

Mendagri Ikut 'Pertempuran Lima Hari' di Semarang

Isinya adalah kewajiban pemerintah untuk memberikan bantuan bagi para janda veteran yang hidupnya berada di bawah garis kemiskinan.

"Dalam aturan itu sudah jelas bahwa mereka sekarang mendapatkan uang pensiunan senilai Rp700 ribu dari pemerintah pusat," kata dia.

Meski demikian, pihaknya berharap agar tunjangan para pensiunan perang dan janda perang semakin hari akan semakin membaik. Hal itu sebagai wujud penghargaan negara terhadap jasa para pejuang dalam mempertahankan kemerdekaan dan menjaga NKRI.

Peringatan Hari Veteran di Semarang pada 11 Agustus mendatang akan digelar Gedung Mandala Bakti, Semarang. Dalam peringatan itu, sejumlah pejabat tinggi di Provinsi Jawa Tengah akan hadir, seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, pihak Kementerian terkait, pejabat di lingkungan SKPD Provinsi Jateng, dan pejabat Pemkot Semarang. (ase)

Tariq bin Ziyad

Lima Pahlawan Perang yang Disia-siakan Bangsanya Sendiri

Pahlawan ini tidak mendapatkan penghargaan yang seharusnya didapat.

img_title
VIVA.co.id
6 Januari 2016