Polisi Sita Ratusan Detonator dari Lokasi Ledakan Makassar

Polisi Sita Ratusan Detonator dari Lokasi Ledakan di Makassar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Hudzaifah Kadir
VIVA.co.id - Aparat Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (Polda Sulselbar) menyita ratusan detonator dari lokasi ledakan di sebuah rumah di Perumahan Puri Permai Pattene, Blok C6, Nomor 2, Kelurahan Sudiang, Kecamatan Biringkanya, Kota Makassar. Detonator-detonator itu disimpan dalam dua dus.
Bom Rakitan 10 Kg Sisa Konflik Aceh Ditemukan

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulselbar, Komisaris Besar Polisi Frans Barung, menjelaskan bahwa selama ini detonator banyak digunakan nelayan untuk menangkap ikan.
Polri Teliti Ledakan Granat di Kampus Haluoleo di Kendari

Namun dia menolak menjelaskan lebih detail tentang benda yang disita itu karena masih memerlukan penyelidikan lebih mendalam.
Ini Identitas Empat Korban Tewas Ledakan di Kampus Haluoleo

“Akan kami kabarkan secara transparan kepada masyarakat jika semuanya sudah jelas,” kata Frans kepada wartawan di Makassar pada Senin, 3 Agustus 2015.

Menurut Frans, penyebab pasti ledakan itu belum diketahui. Polisi masih menyelidikinya, tidak terkecuali kemungkinan ledakan disebabkan bom. Namun yang pasti ada sepuluh rumah terkena dampak ledakan itu dan satu di antaranya hancur.

“Kami harap masyarakat memercayakan pengusutan kasus itu ke Kepolisian, dan ini masih melakukan pemeriksaan lanjutan. Biarkan tim Jihandak (Penjina Bahan Peledak) melakukan kerja dan tim Laboratorium Forensik pun masih melakukan pemeriksaan terhadap korban,” ujar Frans.

Polisi juga merilis nama korban akibat ledakan itu, yakni dua korban tewas dan tiga korban luka. Korban tewas adalah Ramlah (58 tahun) dan Nia (36 tahun), yang sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar.

Sedangkan korban luka adalah Syarifuddin (45 tahun), Lolo (55 tahun), dan Fadli (9 tahun). Mereka telah dirawat di rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian. (ase)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya