Jokowi: Warga Sinabung Tak Mau Dikunjungi Lagi

Joko Widodo
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi

VIVA.co.id - Presiden Joko Widodo mengungkap bahwa warga Sinabung saat ini tak mau lagi dikunjungi oleh pemerintah. Kabar tersebut diterima Jokowi dari tim yang diutus pemerintah untuk memastikan kondisi terkini di Sinabung.

Sudah Setahun Gunung Sinabung Terus Meletus

"Sekarang mereka sudah tidak mau lagi menerima kunjungan, di kunjang-kunjungi, kunjang-kunjungi tapi tidak selesaikan masalah untuk apa?" kata Jokowi dalam rapat terbatas masalah Sinabung di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis 2 Juli 2015.

Atas dasar itu, Jokowi mengaku tak akan mengunjungi Sinabung lagi, sepanjang permasalahan warga di sana tak bisa diselesaikan secara permanen. "Kalau belum hanya membawa bantuan, saya kira Mensos bisa melakukan itu," ujar dia.

Rapat Kabinet, Jokowi Bahas Pembelian Helikopter AW-101

Untuk menyelesaikan masalah di Sinabung, Jokowi menggelar rapat terbatas bersama Kementerian/Lembaga terkait. Sebab, kata dia, permasalahan di Sinabung ini sudah berjalan lebih dari 5 tahun, tapi belum ada penanganan secara permanen.

Meskipun, kata Jokowi, pembangunan 370 rumah baru dapat diselesaikan sekitar 130 rumah. Namun, ternyata beberapa waktu terakhir ini, Sinabung mulai bererupsi kembali.

"Saya terima dari pusat vulkanologi dan mitigasi geologi meski tidak dalam volume besar erupsi Sinabung akan berlangsung terus, kurang lebih selama 5 tahun," papar Jokowi.

Idul Adha, Jokowi Tinjau Relokasi Warga Sinabung

Mantan Gubernur DKI itu menekankan kepada jajarannya bahwa diperlukan pola yang baru dalam menangani korban erupsi Sinabung, sehingga lebih komprehensif dan dapat dirasakan warga Sinabung.

"Sehingga mereka (warga Sinabung) betul-betul merasa diselesaikan masalahnya," imbuhnya.

Kondisi perkampungan warga pasca erupsi gunung Sinabung pada Juni 2015.

Setahun Sinabung Meletus, BNPB Sudah Kucurkan Rp356,5 Miliar

Masyarakat jangan sampai kekurangan akibat bencana.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2016