Sebelum Ajal, Kopda Mujiman Sempat Titip Anak-Istri

Suasana Tangis dan Duka Keluarga korban Hercules
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA.co.id - Entah firasat atau bukan, Kopda Mujiman, anggota Paskhas Lanud Pekanbaru terlebih dahulu memulangkan istri dan dua anaknya ke Bantul, Yogyakarta, sebelum bertugas.

Kopda Mujiman merupakan satu dari sekian banyak korban pesawat Hercules nahas yang jatuh dan meledak di Medan, Sumatera Utara, Selasa 30 Juni 2015.

"Adik saya memulangkan terlebih dahulu istri dan kedua anaknya ke Dusun Butuh, Desa Triwidadi, Kecamatan Pajangan, Bantul, DIY sebelum kejadian Hercules jatuh. Dia menitipkan anak dan istrinya," kata Kakak Kandung Kopda Mujiman, Serka Tugiman, Rabu, 1 Juli 2015.

Istrinya, Siti Fatonah (31), beserta dua anaknya, Sahwan Mufid (2,5) dan Aisyiah Zahra (2 bulan) sengaja diboyong ke Bantul karena akan ditinggal selama enam bulan tugas di Tanjung Pinang, Riau.

Selama ini seluruh keluarga diketahui tinggal di Asrama Paskhas 642 Pulanggeni Riau.

"Mereka dipulangkan karena anaknya masih kecil-kecil, alasannya mau ditinggal pergi, dan sekalian Lebaran di sini (Bantul)," ucap Serka Tugiman.

Kopda Mujiman sendiri, kata Tugiman, pulang ke Bantul terakhir kali dua tahun yang lalu. Namun meski jarang pulang, Mujiman sering menghubungi pihak keluarga melalui sambungan telepon.

Hercules Jatuh: Kopda Tujiman Tinggakan Anak Usia 2 Bulan

"Ia (Mujiman) sering telepon untuk menanyakan kabar keluarganya," kata Tugiman.

Mujiman merupakan anak bungsu dari lima bersaudara, dan bergabung ke Paskhas tahun 1998. Ayah dua anak ini bergabung dengan Yon Paskhas 462 Pekanbaru sejak tahun 2002 lalu. "Ia menikah tahun 2007 lalu," ucap Tugiman. (ase)

Pesawat Hercules milik TNI

Jenazah Eks Paskhas Korban Hercules Belum Tiba di Malang

Jenazah direncanakan diterbangkan kemarin, tapi batal.

img_title
VIVA.co.id
3 Juli 2015