- Kementerian DPDTT
VIVA.co.id - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Jafar mengajak para pimpinan daerah untuk terlibat dalam mempromosikan program transmigrasi nasional.
Menurut dia, transmigrasi merupakan solusi untuk mengurai masalah kepadatan penduduk di Indonesia, terutama di pulau Jawa. Sehingga pertumbuhan ekonomi bisa lebih merata.
"Pandangan yang positif dan juga kebutuhan daerah-daerah tertentu terhadap program transmigrasi ini tentunya harus disambut baik oleh wilayah-wilayah yang padat penduduknya seperti di Pulau Jawa ini," ujar Marwan Jafar di Jakarta, Minggu, 28 Juni 2015.
Marwan mengakui, rendahnya minat masyarakat dalam program transmigrasi itu, lantaran masih minimnya sosialisasi program transmigrasi baik di media cetak maupun secara elektronik.
Untuk itu, peran pimpinan daerah penting dalam mendorong minat masyarakat untuk melakukan transmigrasi.
"Jajaran aparatur daerah terutama aparatur di tingkat desa tentunya paling mengetahui siapa saja warganya yang potensial menjadi calon transmigran, sehingga layak dimasukkan sebagai sasaran promosi program transmigrasi," ujarnya menambahkan.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menjanjikan akan memberikan lahan kepada para warga yang bertransmigrasi dan bantuan senilai Rp 3,5 juta per Kepala Keluarga (KK) perbulan selama 18 bulan dan dalam bentuk bahan-bahan sembako.
Guna meningkatkan ekonomi, para transmigran dapat mengembangkan usaha kreatif dengan memanfaatkan bahan baku lokal untuk usaha klontong dan usaha lainnya.
"Daripada menjadi TKI yang banyak resiko tanpa masa depan yang jelas, yang lebih bermartabat menjadi transmigran memberikan kesempatan untuk hidup lebih sejahtera."
(mus)
