Belasan Komodo Kebun Binatang Surabaya Dijamu Makan Besar

Pulau Komodo.
Sumber :
  • VIVAnews/Santi Dewi
VIVA.co.id
Kiai NU Berpengaruh Wafat
- Menghadapi siklus musim kawin, belasan komodo di Kebun Binatang Surabaya (KBS) mendapat jatah makan besar. Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS memberikan makan binatang reptil itu dengan empat ekor kambing per hari.

Tetangga Freddy Akui Kampungnya Sarang Narkoba

"Hari ini kami berikan mereka empat ekor kambing, sekitar 16 kilogram berat bersih,” kata Pelaksana Tugas Direktur Utama PDTS KBS, Aschta Boestani Tajudin, di Surabaya pada Jumat, 5 Juni 2015.
Miris, Nasib Mobil Off-road Buatan Indonesia


Menurut Aschta, pemberian pakan itu untuk komodo dewasa di lokasi 1A yang berisi tiga jantan dan dua betina. Ada juga komodo dewasa di kandang 3A yang berisi empat jantan dan tiga betina. Pakan itu disajikan dalam bentuk potongan-potongan daging dan bagian lainnya dari kambing, termasuk bagian dalam kambing. “Tujuannya meratakan pembagian pakan itu,” kata dia.

 

Dokter Hewan Reptil PDTS KBS, Nurali Faisol, mengatakan bahwa pola aktivitas makan komodo di habitat alami adalah 12 kali dalam setahun atau akan berburu mencari makan sebulan sekali. Hal itu karena mereka selalu menjaga metabolisme tubuh sehingga terdapat periode makan dan puasa untuk menjaga keseimbangan.


“Komodo mempraktikkan gaya makan kanibalisme, yaitu komodo dewasa memakan komodo anakan dan remaja,” kata dia.

 

Besaran pakan yang akan diberikan kepada komodo di KBS, menurut Faisol, didasarkan pada kebutuhan dasar jumlah pakan, ketersediaan besaran gerak di dalam kandang, dan komposisi populasi dalam satu kelompok. Itu untuk menghindari kelebihan jumlah pakan dan keterbatasan perilaku normal yang akan menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas yang ditemukan kerap pada satwa-satwa di kebun binatang.

 

Dia menambahkan, komodo itu memiliki siklus yang berbeda dalam setiap tahun sehingga perilakunya juga akan menyesuaikan siklus itu. Siklus pertama menjelang musim kawin, siklus berikutnya pada Juni hingga Juli masa kawin betina dan jantan. Selanjutnya Agustus hingga September masa bertelur betina dan masa inkubasi selama tujuh-delapan bulan.


“Sekarang musim kawin dan sekitar bulan Maret 2016 telur menetas,” kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya