Sumber :
- http://afrizalr.blogspot.com
VIVA.co.id
- Mahasiswi Institut Kesenian Jakarta (IKJ) ditemukan tewas, saat mendaki Gunung Gede Pangrango di Cianjur Jawa Barat. Mahasiswi yang bernama Qurratuaini itu ditemukan petugas sudah tidak bernyawa lagi pada Selasa pagi, 2 Juni 2015.
Petugas gabungan baru berhasil mengevakuasi jasad korban dari puncak gunung ke ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur, pada Selasa sore untuk dilakukan autopsi.
Baca Juga :
Balita Ini Sudah Mendaki Sejak Usia 1 Tahun
Baca Juga :
Warga Rusia Hilang di Gunung Agung Pas Nyepi
Petugas gabungan baru berhasil mengevakuasi jasad korban dari puncak gunung ke ruang jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur, pada Selasa sore untuk dilakukan autopsi.
Baca Juga :
Mengintip Perjalan Tim Ekspedisi RI ke Aconcagua
Mahasiswi asal Jakarta itu diduga tewas, karena mengalami hypothermia, saat masih berada di alun-alun Suryakencana, Gunung Gede Pangrango. Korban pada Senin 1 Juni 2015, melakukan pendakian bersama 34 pendaki lainnya, namun terpisah dari rombongan.
Petugas Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGP) yang mendapat laporan ada anggota rombongan yang terpisah langsung melakukan pencarian, dibantu aparat kepolisian.
"Kami menemukan korban pada Selasa pagi, dengan kondisi sudah tidak bernyawa lagi," kata Petugas TNGP Ardi Andono.
Hingga saat ini, kepolisian beserta tim medis masih melakukan autopsi terhadap jasad korban untuk mengetahui pasti penyebab meninggalnya mahasiswi asal Jakarta ini. Polisi juga masih menggali keterangan dari rekan korban yang ikut dalam pendakian.
Deni Hendra/tvOne Cianjur
(asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Mahasiswi asal Jakarta itu diduga tewas, karena mengalami hypothermia, saat masih berada di alun-alun Suryakencana, Gunung Gede Pangrango. Korban pada Senin 1 Juni 2015, melakukan pendakian bersama 34 pendaki lainnya, namun terpisah dari rombongan.