Sumber :
- Diki Hidayat/ Garut VIVA
VIVA.co.id
- Akibat minimnya perbaikan dan pembangunan jalan sejak beberapa tahun terakhir, mengakibatkan banyak terjadinya kerusakan jalan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, semakin panjang hingga mencapai 288 kilometer (km).
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Bupati Garut, Rudy Gunawan, menyatakan bahwa pada kepemimpinan terdahulu perbaikan atau pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Garut, tiap tahun hanya mencapai 11 km, sehingga sehingga kondisi kualitas jalan bukannya meningkat, tetapi justru semakin parah.
Baca Juga :
Gempa Garut Juga Terasa Hingga Jakarta
"Coba bayangkan hanya 11 km per tahun untuk perbaikan jalan, ini tak seimbang dengan kerusakan jalan yang terus bertambah," ujar Rudy, Minggu 31 Mei 2015 kepada wartawan.
Dalam upaya memperbaiki kerusakan jalan, baik yang berada di pelosok daerah maupun kawasan perkotaan Kabupaten Garut, Pemkab Garut telah mencanangkan perbaikan dan pembangunan jalan sepanjang 90 km tiap tahunnya.
"Jika kita mampu memperbaiki dan membangun jalan sepanjang 90 km per tahun, di tahun ke 3 tidak ada lagi jalan yang rusak parah," kata Rudy.
Tahun ini, prioritas pembangunan jalan yang akan dibangun di antaranya jalan antara Pamegatan Kecamatan Cikajang hingga Toblong Kecamatan Peundeuy dan jalan di Kecamatan Bungbulang dari Kota Kecamatan Bungbulang hingga Cijayanan.
"Kedua jalur jalan tersebut memang tidak manusiawi, persiapan pembangunan sudah dilakukan dan besok (Senin, 1 Juni 2015) proses pembangunan dimulai," katanya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dalam upaya memperbaiki kerusakan jalan, baik yang berada di pelosok daerah maupun kawasan perkotaan Kabupaten Garut, Pemkab Garut telah mencanangkan perbaikan dan pembangunan jalan sepanjang 90 km tiap tahunnya.
