- VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id - Wakapolri Komisaris Jendral Badrodin Haiti akan menjalankan sejumlah tes di DPR sebagai salah satu syarat menjadi Kapolri.
Berbagai kesiapan pun sudah dilakukan oleh Badrodin, baik dari segi mental, berbagai materi, dan lain sebagainya. Bahkan, istrinya, Nyi Tejaningsih Haiti ikut telibat dalam membantu kesiapan suaminya menghadapi uji kelayakan di DPR.
"Saya menyiapkan, supaya bapak sehat mengahadapi fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan)," ujar Tejaningsih, saat ditemui di rumahnya, Jalam M Kahfi I No 34 Jagakarsa, Jakarta Selatan, Rabu 15 April 2015.
Tejaningsih menuturkan, jika suaminya menjadi Kapolri, harus melaksanakan amanatnya dengan baik, karena itu tanggung jawab yang sangat berat.
"Yang jelas bangga, motivasi yang bagus untuk bapak, dan berikan Polri dan masyarakat yang terbaik. Anak-anak juga sudah besar semua, pasti bisa mamahami masih-masing dan menjaga nama baik keluarga," katanya.
Tentunya, peran ibu beranak dua ini sangat besar sekali. Karenanya, di balik kesuksesan dalam berkarir suaminya di intitusi kepolisian, di situ ada peran Tejaningsih yang luar biasa untuk mendukung suaminya.
Meskipun Tejaningsih mengalami sakit yang agak parah sejak 2008, tetapi ia tidak pernah kendor untuk memberikan motivasi kepada suaminya untuk selalu mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. Serta, menjalankan amanah yang diberikan kepadanya dengan sebaik-baiknya.
"Ya, kalau bapak gelisah, saya tanya bapak. Jawab bapak, doain saja ya mah, semoga dengan masalah ini bisa diselesaikan dengan baik," tambah Tejaningsih.
Badrodin di mata sang istri
Selama hidup bertahun-tahun sebagai pasangan suami istri, Badrodin, kata dia, adalah sosok yang selalu perhatian kepada keluarga dalam berbagai hal. Bahkan, selalu memberikan motivasi yang terbaik buat keluarga.
"Motivasi ke anak, mereka selalu punya prestasi dari SD sampai AKPOL," katanya.
Menurutnya, suaminya tidak terlalu mempunyai banyak hobi, tetapi ia lebih rutin membuka sebuah laptop.
Badrodin, lanjut dia merupakan seorang laki-laki yang tidak begitu romantis dalam jalinan cintanya dengan sang istri. Tejaningsih dipersunting Badrodin pada tahun 1989 silam.
"Biasa saja. Kayak-kayanya saya yang romantis," ungkapnya.
Selain itu, Tejaningsih menuturkan, sosok mantan Kapolda Banten ini adalah orang yang sangat menyangi keluarganya. Bahkan, ia sangat berkesan dengan suami, ketika saling berkumpul bersama anaknya Farouq Ashadi Haiti yang berprofesi sebagai polisi di Potabes Surabaya Jawa Timur, dan Fakhri Subhana Haiti yang sedang menempuh S2 profesi Farmasi di kampus Universitas Indonesia (UI).
(asp)
![vivamore="Baca Juga :"]
