Aktivitas Kerinci Menunjukkan Penurunan

VIVAnews - Aktivitas Gunung Kerinci cenderung menurun setelah kemarin sempat menyemburkan material abu. Bunga api juga tidak terlihat dari puncak gunung tertinggi di Sumatera ini.

"Meskipun gempa tremor dengan kekuataan 5 mm masih terus terjadi tanpa terputus, bunga api sudah tidak terlihat lagi," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Kerinci Hery Prasetyo, Rabu, 27 Mei 2009. Bahkan suhu udara di sekitar gunung setinggi 3.805 meter dari permukaan laut terbilang stabil tanpa mengalami peningkatan yang signifikan.

Menurut Hery, suhu udara di sekitar kaki gunung Mencapai 25 derajat Celcius. Pada saat normal, suhu udara saat tengah hari berkisar antara 23 sampai dengan 24 derajat Celcius. "Belum terjadi peningkatan suhu yang berarti," katanya. Ia juga mengaku belum mengetahui terjadinya eksodus sejumlah binatang dari kawasan gunung.

Menurutnya, terjadinya eksodus sejumlah reptil seperti ular dari kawasan gunung merupakan peristiwa yang lumrah. Meningkatnya aktivitas gunung tersebut sejak satu bulan belakangan mengakibatkan eksodus hewan bisa saja terjadi.. "Saya belum dengar laporan tentang itu dari masyarakat," ungkapnya.

Sejauh ini, gunung Tipe A ini masih berstatus waspada. Sejak menunjukkan aktivitas pada April lalu, sejumlah jalur pendakian untuk para wisatawan ditutup sejak 19 April. Hingga saat ini, pos pemantau meminta warga sekitar kaki Gunung Kerinci untuk tetap waspada.

Petugas pemantau aktivitas gunung api juga telah memasang alat untuk mengawasi aktivitas gunung tersebut di Desa Pelompek yang berjarak sekitar 10 Km dari puncak Kerinci. Terakhir kali Gunung Kerinci meletus tahun 1970 lalu.


Laporan: Eri Naldi | Padang

Netizen Murka Disebut Suara Paslon 02 Nol: Mungkin Aku yang Dimaksud Angin Tak ber-KTP
Xabi Alonso

Peluang Liverpool Gaet Xabi Alonso Mengecil

Keinginan Liverpool mendatangkan Xabi Alonso untu musim depan nampaknya menjadi semakin kecil. Karena dikabarkan pelatih asal Spanyol itu mau bertahan di Bayer Leverkusen

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024