Sumber :
- VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVA.co.id
- Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah, Anies Baswedan mengakui bahwa pelaksanaan Ujian Nasional berbasis komputer ini mengalami beberapa kendala. Misalnya, ada di beberapa daerah yang mati lampu tiba-tiba pada saat ujian nasional berlangsung.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
UN Lancar, Mendikbud Berterima Kasih pada Hacker
"Di Papua, kira-kira lima menit sebelum selesai ada mati lampu. Kira-kira itu berlangsung 3 menit, nyala lagi," kata Anies di Kantor Presiden, Jakarta, Senin 13 April 2015.
Namun, yang membuatnya bersyukur adalah seluruh jawaban siswa tersimpan di dalam komputer. "Malah ini jadi pembuktian bahwa sistem berjalan baik," lanjutnya.
Menurut Anies, memang ada tiga sekolah yang gagal melakukan ujian nasional berbasis komputer. "Artinya di bawah 1 persen dari rintisan. Tidak signifikan dan yang lain berjalan lancar," tuturnya.
Menurut Anies, evaluasi di hari pertama sangat baik. Bahkan, lebih baik dari perkiraan sebelumnya. Sebab ketika listrik mati pun ternyata semua jawaban siswa tersimpan. (art)
![vivamore="Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Baca Juga
