Polri Jamin Biaya Hidup 12 WNI Terduga ISIS

Personel Densus 88 Antiteror Polri.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ayu Pitaloka
VIVA.co.id
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka
- Mabes Polri memastikan, 12 warga Indonesia yang diduga akan bergabung dalam jaringan organisasi Islamic State Iraq dan Suriah (ISIS) akan dipulangkan ke kampung mereka dan mendapatkan biaya hidup.

ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS

Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Mabes Polri, Kobes Pol Rikwanto, mengatakan, 12 warga itu akan dipulangkan ke kampung halaman mereka setelah menjalani pembinaan deradikalisasi di rumah dinas sosial Kementerian Sosial di Bampu Apus Jakarta Timur.
Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai


Mereka dipulangkan, apabila dalam proses pembinaan dianggap sudah mulai cukup. Tak hanya itu, Polri akan bekerjasama dengan pemerintah daerah di kampung halaman mereka untuk memberikan bantuan biaya hidup


"Biaya hidup nanti akan bantuan dari Pemda (Pemerintah Daerah)," kata Rikwanto, Senin 30 Maret 2015.


Ia menambahkan, setelah mereka pulang ke kampungnya masing-masing akan ada pengawasan, baik dari tingkat RT (Rukun Tetangga), RW (Rukun Warga), dari desa, Kecamatan, dan Pemerintah daerah setempat.


Diketahui sebelumnya, polisi berhasil mendeportasi 12 WNI yang diketahui akan terlibat dalam jaringan Negara Islam Iraq dan Suriah yang ditahan di Turki, Kamis 26 Maret 2015, pukul 19.30 WIB mereka tiba di Bandara Soekarno-Hatta, kemudian langsung diamankan ke Mako Brimob.

![vivamore="
Baca Juga
:"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya