Menteri Nasir: Tangkal Gerakan Radikal dari Kampus

Menristek Muhammad Nasir
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Menteri Ristek dan Dikti (Menristekdikti) M Nasir tengah mengupayakan membendung penyebaran narkoba dan gerakan radikalisme di lingkungan kampus.

Untuk menangkal 'virus' masyarakat tersebut, disampaikan Nasir, pihaknya telah memanggil perwakilan perguruan tinggi seluruh Indonesia dan menggandeng Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

"Tadi (kemarin) malam itu saya bertemu dengan pembantu rektor tiga seluruh Indonesia. Mulai tahun depan ini atau semester depan saat penerimaan mahasiswa baru harus mengikuti tes narkoba dan kampus-kampus harus melakukan pembinaan, agar tidak ada kegiatan yang menimbulkan radikalisme," ujar dia ketika ditemui VIVA.co.id di Bogor, Jumat 27 Maret 2015.

Khusus untuk gerakan radikal, Nasir telah mengimbau seluruh perguruan tinggi untuk terus memantau mahasiswanya. Kata dia, jangan sampai ada perkumpulan yang menyebabkan mahasiswanya menjadi radikal.

"Jadi, ajarkan kepada mahasiswa agar menjadi lebih moderat lagi," ujarnya.

Ketika disinggung mengenai ada laporan dari tiap universitas terkait jumlah gerakan radikal yang terjadi dalam lingkungan kampus, Nasir hanya menjawab belum ada angka pasti untuk saat ini.

"Biasanya yang mengikuti (gerakan radikal) itu dari luar kampus. Maka, kami imbau kepada tiap kampus untuk bisa menjaga mahasiwanya ini. Saat ini belum ada angka pastinya. Untuk mencegah penyebarannya, kami bekerjasama dengan BNPT," ucapnya.

Ketakutan Paris Hilton Jadi Target ISIS

![vivamore="Baca Juga :"]

Dokumen Rahasia ISIS Bocor ke Publik

Sadis, ISIS Penggal Bocah Hanya karena Musik
[/vivamore]
Ilustrasi video game

UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game

Pemerintah Uni Emirat Arab sudah mengeluarkan peringatan.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016