Tasmanian Devil Semakin Langka

VIVAnews - Jika kalian penggemar serial kartun Looney Tunes, kalian pasti tahu tokoh Tasmanian Devil. Dibuatnya tokoh hewan yang suka memakan apa saja itu, terinspirasi oleh hewan khas Australia, setan tasmania (tasmanian devil).

Nah, apakah kalian tahu kalau jumlah populasi setan tasmania ini sangat mengkhawatirkan? Setan tasmania ini adalah hewan langka, dan termasuk hewan yang dilindungi di Australia. Menurut para ahli, jika tidak dilindungi dengan baik, dalam 20 tahun mendatang, kemungkinan setan tasmania akan punah.

Penyebab populasi setan tasmania di Australia semakin berkurang salah satunya adalah karena banyak yang terkena penyakit tumor dan kanker parah dan menimbulkan kematian.

Para pemerhati hewan dan lingkungan Australia sedang mencari penyebab tumor dan kanker yang melanda hewan malam itu. Saat ini diperkirakan hanya ada sekitar 20.000 ekor setan tasmania, yang ada di pulau Tasmania, Australia.

Setan tasmania adalah hewan marsupial, yaitu hewan yang memiliki kantung, seperti kangguru. Setelah diilahirkan, anak setan tasmania akan tumbuh di dalam kantung ibunya selama 15 hari. Setan tasmania memiliki rahang yang keras dan kuat. Suaranya yang melengking seram membuat ia disebut sebagai 'setan'.

Israel Gempur RS Al-Shifa Gaza, 200 Warga Palestina Tewas
Presiden Jokowi Buka Puasa Bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju

Jokowi Enggak Bahas Pemerintahan Prabowo saat Buka Puasa Bersama Menteri di Istana

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan buka puasa bersama Menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 28 Maret 2024. Tampak, Wakil Presiden Mar

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024