VIVAnews – Jenazah warga sipil, Ahmad Wahyu, 46 tahun, salah satu penumpang pesawat militer Hercules yang jatuh di Magetan, Jawa Timur, tiba di rumah duka di Jalan Angsana Bungur, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 21 Mei 2009.
Begitu tiba di depan rumah, keluarga dan pelayat segera membantu mengangkat peti jenazah dari mobil ambulan milik rumah sakit pusat TNI AU Esnawan Antariksa ke dalam rumah.
Keluarga histeris menerima kedatangan jenazah Ahmad Wahyu.
Kakak korban, Nurlaila mengatakan sebelum kecelakaan terjadi, adiknya memang ingin pergi ke Ujung Pandang bersama teman-teman. Tapi Nurlaila tidak tahu kalau Wahyu terbang dengan pesawat Hercules.
Sehari-hari, Wahyu bekerja sebagai sebagai instruktur senam.
Pesawat Hercules jatuh pada Rabu 20 Mei 2009 pagi di Desa Geplak, Kecamatan Keras, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Pesawat ini buatan Knock Heat 1980 Amerika Serikat dan digunakan TNI AU sejak Oktober 1994.
Di dalam pesawat ada 99 penumpang (sekitar 14 di antaranya anak-anak) dan 11 kru. Kecelakaan itu mengakibatkan 99 orang tewas, termasuk tiga penduduk sipil yang tinggal di lokasi jatuhnya pesawat.
Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan Golkar cenderung mendorong Ridwan Kamil (RK) maju di Pilkada Jawa Barat ketimbang DKI Jakarta.
