Lukman PKB: Imigran di Pekanbaru Banyak Jadi PSK

Ilustrasi wanita penghibur atau PSK
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa, Lukman Edy, mengatakan ratusan imigran asal negara Timur Tengah, meresahkan penduduk di Pekanbaru, Riau. Bahkan tak sedikit, yang menjadi Pekerja Seks Komersial di sana.

"Masyarakat banyak melaporkan mereka juga ada yang melakukan aktivitas prostitusi. Para imigran itu bebas berkeliaran tanpa identitas," kata Lukman, dalam keterangan persnya, Rabu 4 Maret 2015.

Wakil Ketua Komisi II DPR mengatakan tidak mengetahui jumlah pastinya. Namun diperkirakan mencapai lima ratus imigran. Mereka di tempatkan di sebuah lokasi di Pekanbaru.

Lukman mengatakan, pemerintah harus merelokasi para imigran ini. Bila perlu, mengembalikan para imigran ini ke negara asalnya.

"Keberadaan imigran dari berbagai negara Timur Tengah ini meresahkan masyarakat. Selain jumlahnya yang terus bertambah, aktivitas orang asing tersebut terlalu bebas dan meresahkan selama berada di penampungan," ujar pria asli Pekanbaru ini.

Menurut Lukman, para imigran ini bebas berkeliaran di mana saja, Sementara yang mengawasi tidak ada.

Bahkan, mereka berkeliaran tanpa menggunakan identitas apapun. Menurut dia, Pekanbaru bukanlah tempat penampungan para imigran gelap.

"Walau bagaimanpun mereka ini adalah orang asing, dan hari ini sudah mulai mengancam keamanan dan kenyamanan masyarakat. Sekitar lima ratusan imigran itu banyak yang usil dan tidak menghormati penduduk sekitar pengungsian. Ini akan jadi masalah tersendiri," ucapnya. (ase)

Olimpiade, Pekerja Seks di Brasil Naikkan Tarif

Baca Juga:

Pertemuan Menkumham RI dengan Menteri Kehakiman Australia

Menkumham: Indonesia Kewalahan Hadapi Imigran

"Kita urus rakyat kita susah. Ditambah pengungsi lagi."

img_title
VIVA.co.id
9 Agustus 2016