Ruki Klaim Pegawai KPK Sekarang Hasil Bentukannya

koordinasi dan sinergi antar penegak hukum
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ahmad Rizaluddin

VIVA.co.id - Pelaksana Tugas Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, Taufiequrachman Ruki beserta Wakil Ketua KPK, Indriyanto Seno Adji turut hadir dalam aksi wadah pegawai KPK, Selasa 3 Maret 2015.

Aksi yang dihadiri oleh sekitar 200 orang pegawai KPK itu merupakan penolakan terhadap langkah pimpinan KPK yang melimpahkan kasus gratifikasi Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan ke Kejaksaan Agung.

Tidak hanya aksi pernyataan sikap dengan orasi, para pegawai yang kecewa dengan putusan pimpinan KPK juga menandatangani petisi pada kain putih panjang yang digelar di depan lobi Gedung KPK.

Ruki yang hadir pada aksi tersebut, mengklaim bahwa aksi itu merupakan buah hasil perjuangannya saat dia menjadi Pimpinan KPK jilid pertama.

"Saudara sekalian, saya senang, saya terharu, karena mereka jadi begini adalah bentukan kami jilid 1. Saya diminta turun untuk diminta mengisi kekosongan pimpinan, kalau mereka bicara itu adalah suara kami," kata Ruki.

Sebagai pimpinan yang diminta Presiden Joko Widodo untuk mengisi kekosongan pimpinan jilid 3, Ruki dan dua pimpinan lainnya yakni, Indriyanto Seno Adji dan Johan Budi SP menghormati sikap para pegawai KPK.

"Dengan senang hati saya simak, saya dengar, saya tandatangan, itu suara saya. Saya dan Pak Indriyanto adalah bagian dari pegawai, dan saya tidak mau berpisah dengan mereka," kata Ruki.

Sementara itu, Indriyanto yang terlihat mendampingi Ruki tidak berkomentar apa pun terkait aksi para pegawai KPK. (asp)

Perwira Menengah Polda se-Indonesia Datangi KPK

Baca juga:

Budi Waseso Mengaku Jadi 'Anak Emas' Budi Gunawan

Jokowi Naksir Johan Budi Sejak Lama

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya