Eksekusi Tak Jelas, Terpidana Mati di Lapas Madiun Resah

Lembaga Pemasyarakatan Madiun
Sumber :
  • Adib Ahsani/Madiun
VIVA.co.id
Johan Budi Harusnya Tanggapi Laporan Haris Azhar
– Terpidana mati kasus narkoba yang mendiami Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun, Raheem Agbaje Salami, warga Cordova, resah. Ini disebabkan oleh pelaksanaan eksekusi mati yang tidak jelas.

Dua Tahun Haris Azhar Simpan Rahasia Freddy Budiman

Menurut Pelaksana Harian Bidang Pelayanan dan Pembinaan Narapidana Lapas Kelas I Madiun, Romi Novetrion, Raheem terlihat tegar, tetapi sesungguhnya resah. “Raheem tiap hari ke gereja untuk mendapat bimbingan rohani dari pendeta,” ujarnya di Madiun, Jawa Timur, Jumat, 27 Peberuri 2015.
Polri, TNI dan BNN Diminta Cabut Laporkan Haris Azhar


Romi juga mengungkapkan, Raheem sering datang untuk berkonsultasi tentang berita ramainya rencana eksekusi mati terhadap dia. “Dia sering berkonsultasi dengan petugas di Lapas I Madiun ini, yang paling sering ditanyakan apakah benar akan ada eksekusi mati.”


“Namun,” dia menambahkan, “Sampai saat ini kami belum menerima surat dari Kejaksaan Agung perihal eksekusi terhadap Raheem. Namun, karena dia sering mengikuti berita dari televisi bahwa dia akan dieksekusi, sepertinya dia galau,” tutur Romi.


Sejak dipindah dari Lapas Porong, Sidoarjo pada 2007, belum ada satu pun keluarga yang menjenguk Raheem. “Kalau teman, ada beberapa yang datang,” kata Romi.


Raheem Agbaje Salami, warga Cordova, divonis hukuman mati karena menyelundupkan heroin lewat Bandara Juanda Surabaya. (one)


Baca berita lain:




Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya