Gadis-gadis Penyekap Siswi SMA Anggota Geng Hello Kitty

ilustrasi kekerasan terhadap perempuan
Sumber :
  • inmagine

VIVA.co.id - Kepolisian Resor Bantul menduga, gadis-gadis pelaku penyekapan dan penyiksaan terhadap siswi SMA berinisial LS adalah anggota sebuah geng remaja.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Bantul, M Akbar Kasim Bantilan, menuturkan, antara korban dan para pelaku sudah saling mengenal dan mereka adalah anggota dari grup BlackBerry Messenger (BBM).

"Menurut pengakuan korban, mereka tak hanya saling kenal tapi juga berteman," kata Bantilan, Rabu 18 Februari 2015.

Dari penuturan LS kepada polisi, terungkap bahwa para pelaku menyekap dan menyiksa LS karena LS memiliki tatto bergambar Hello Kitty.

"Kita masih menelusuri motif dari penyekapan itu, salah satu petunjuknya dari gambar Hello Kitty itu, ada dugaan itu sebuah lambang kelompok," katanya.

Diduga para pelaku kesal pada korban karena korban memiliki tatto yang sama dengan lambang dari geng remaja yang mereka ikuti.

LA disekap sebuah kamar kos yang disewa salah seorang pelaku. Korban disekap selama empat hari.

Selama dalam penyekapan, para pelaku menganiaya korban secara tak manusiawi. Rambut korban digunduli, kemaluan korban ditusuk-tusuk dengan botol bekas minuman keras dan bagian tubuh korban lainya disundut dengan api rokok.

Hingga saat ini, polisi sudah menangkap dua dari 10 pelaku. "Ada dua yang ditangkap IC (19) dan NK (16). NK mengaku tidak terlibat dalam penyiksaan namun mengetahui kejadian penyekapan dan penyiksaan karena berada di lokasi penyekapan," ujarnya.

Saat ini tim buru sergap Polres Bantul masih mengejar 8 pelaku lainnya yang berinisial RTH (21), RS (16), WL (19), PD (18), PP (18), NI (20), CD (20) dan RZ (18).

Baca juga:

Sindikat Penyekapan Ditangkap, Termasuk Seorang Anggota TNI

Geng Hello Kitty Dapat Pendampingan Khusus

Dua Gadis Penyekap Siswi SMA Lakukan Penyiksaan Sadis
Ilustrasi/Tahanan kabur

Penyekapan di Bintaro, Pelaku Mengaku Anggota TNI

Tangan korban diborgol dan kepala ditodong pistol.

img_title
VIVA.co.id
29 Mei 2015