Diimingi Petik Durian, Bocah SD Jadi Korban Sodomi

KPAI Menobatkan Pejuang Perlindungan Anak
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Seorang siswa Sekolah Dasar di Bandar Lampung, dilaporkan menjadi korban sodomi seorang pria pengangguran. Dengan iming-iming buah durian, bocah malang ini dicabuli di sebuah kebun tak jauh dari kediamannya.

Pelaku, Ade, 18 tahun, mengaku nekat mencabuli korban lantaran terpancing usai menonton film porno. "Saya khilaf pak. Saya baru sekali ini melakukannya, karena gairah seksual usai menonton film porno dan melampiaskan nafsunya ke bocah lelaki itu,” kata Ade di Mapolresta Bandar Lampung, Selasa 17 Februari 2015.

Anak Dititipkan ke Pamannya, Malah Dicabuli

Dari pengakuannya, sebelum kejadian Ade berjalan di sekitar rumahnya. Ia pun melihat dua orang anak-anak sedang bermain kelereng. Satu adalah anak perempuan dan satu adalah bocah lelaki. Melihat dua anak itu, terlintas di benak Ade untuk melakukan perbuatan cabul. “Saya memanggil anak laki-laki itu dan mengajaknya untuk mengambil durian di kebun,” katanya.

Berbekal sebuah golok, Ade dan korban menuju kebun untuk mengambil durian. Sesampainya di kebun, pelaku membujuk korban untuk melepaskan seluruh pakaiannya dan melampiaskan nafsu bejatnya tersebut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya mengatakan, pelaku mengiming-imingi korban dengan buah durian. "Korban yang masih anak-anak mau ikut karena ditawari durian," papar Dery.

Saat ini polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa, golok dan pakaian korban. Saat ini pelaku telah diamankan di sel tahanan Polresta Bandar Lampung. Ade dijerat dengan pasal perlindungan anak dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.

Pujiansyah/Lampung

Siswi Magang Dicabuli di Lantai 6 Kantor Wali Kota


Baca Juga

Walikota Jakpus Siap Pecat PNS Pelaku Pencabulan Siswi M
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama

Ahok: CCTV Tak Ungkap Peristiwa Pencabulan Siswi Magang

Jika terbukti, oknum PNS itu akan dipecat

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016