Sumber :
- ANTARA FOTO/Satgas Bencana Asap Riau
VIVA.co.id
- Ancaman kabut asap di Riau makin serius. Pada Jumat pagi, 13 Februari 2015, kabut asap tipis sudah mulai menyelimuti di Kota Pekanbaru dan sejumlah daerah lain di Riau.
Hal itu disebabkan beberapa hari belakangan terdeteksi banyak titik api. Selain Riau, beberapa provinsi lain di pulau Sumatera juga terdeteksi banyak titik api.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Mengapa Praktik Bakar Hutan Berulang Lagi?
Hal itu disebabkan beberapa hari belakangan terdeteksi banyak titik api. Selain Riau, beberapa provinsi lain di pulau Sumatera juga terdeteksi banyak titik api.
Kepala Bidang Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, mengatakan bahwa saat ini satelit menangkap 72 titik api di Sumatera. Titik api tersebar di empat wilayah, yakni Riau, Sumatera Utara, Kepulauan Riau dan Jambi.
"
Hotspot
(titik api) terbanyak terdapat di Riau. Dari 72 titik, 65 titik berada di Riau. Sedangkan empat titik berada di Sumatera Utara, Jambi satu titik dan Kepulauan Riau dua titik," kata Agus kepada
VIVA.co.id,
Jumat, 13 Februari 2015.
Ia menjelaskan, 65 titik api di Riau tersebar di enam kabupaten, yakni 43 titik di Bengkalis, dua titik di Kepulauan Meranti, empat titik di Pelalawan, satu titik di Rokan Hilir, enam titik di Siak, dan sembilan titik di Indragiri Hilir.
"Angin secara umum dari arah barat laut hingga timur laut dengan kecepatan 05-15 knots. Cuaca di Riau pada umumnya cerah berawan, peluang hujan dengan intensitas ringan hanya terjadi pada sore atau malam hari di wilayah Riau bagian timur, selatan dan barat," kata Agus. (ren)
Baca berita lain:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Kepala Bidang Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Agus Wibowo, mengatakan bahwa saat ini satelit menangkap 72 titik api di Sumatera. Titik api tersebar di empat wilayah, yakni Riau, Sumatera Utara, Kepulauan Riau dan Jambi.
